Jokowi melantik menteri Kebinet Indonesia Maju pada Rabu, 23 Oktober 2019. Tiga di antaranya adalah Erick Thohir, Nadiem Makarim, dan Airlangga Hartarto.
Peneliti politik Islam dari LIPI Wasisto Raharjo Jati menilai respons yang dikeluarkan PA 212 merupakan bentuk kekecewaan karena merasa dikhianati Prabowo-Sandi.
Sri Mulyani mengatakan ia diminta menggunakan kebijakan fiskal dan lebih meningkatkan koordinasi dengan kementerian lainnya untuk meningkatkan perekonomian.