Rolls-Royce disebut-sebut dalam dugaan penyuapan yang melibatkan Emirsyah Sattar, mantan Direktur Utama Garuda Indonesia. Selama ini, Rolls-Royce banyak dikenal sebagai merek mobil, tapi sesungguhnya ia sudah berkibar dalam industri penerbangan lewat dua jilid Perang Dunia.