Menurut Basuki, dana sebesar Rp90 miliar itu dialokasikan untuk ganti rugi lahan proyek Tol IKN 6A, Tol 6B, dan kawasan pengendalian banjir Sungai Sepaku.
Menteri Sekretaris Negara, Pratikno, mengatakan bandara di Nusantara bernama Bandara Internasional Nusantara, tetapi belum beroperasi karena belum selesai.