Indeks Hepatitis Akut

Menurut KemKes, hepatitis bisa digolongkan sebagai akut atau kronis, berdasarkan pada durasi peradangan, serta kerusakan parenkim hati.

Kemenkes mencatat 5 anak dengan status 1 probable dan 4 pending classification hepatitis akut misterius masih dirawat.

Dari 28 kasus tersebut, terdapat 13 probable dan 15 pending classification.

Dari 25 kasus suspek, enam di antaranya meninggal, 11 masih dirawat, 6 sembuh/dipulangkan, 2 pulang paksa.

WHO mengonfirmasi sembilan anak meninggal dunia akibat hepatitis akut misterius.

Penyakit hepatitis akut, cacar monyet, dan virus Hendra muncul karena kewaspadaan negara-negara di dunia saat ini lebih meningkat atau awas.

Kasus terbanyak di Amerika Serikat dengan 180 kasus dan Inggris 176 kasus.

Dari 16 kasus tersebut, terdapat 1 probable dan 15 pending classification.

Salah satu hipotesis penyebab hepatitis akut pada anak adalah adanya infeksi adenovirus normal atau varian baru.

Per 20 Mei 2022, Kemenkes mencatat ada 13 kasus suspek hepatitis akut berat dan 4 anak meninggal: 1 probable & 3 pending classification.

Dirut RSPI Sulianti Saroso, Mohammad Syahril ditetapkan menjadi Jubir Kementerian Kesehatan menggantikan Siti Nadia Tarmizi.

Pemerintah tidak akan mengevaluasi pembelajaran tatap muka (PTM) karena kasus hepatitis akut.

Sebanyak 6 anak meninggal dunia, empat masih dirawat dan empat lainnya dinyatakan sembuh.

Adenovirus belum dapat dipastikan sebagai penyebab penyakit hepatitis akut misterius, kata eks pejabat WHO.

Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco menyebut DPR akan memprioritaskan pengawasan kebijakan terkait penanganan COVID, PPKM, pencegahan hepatitis akut hingga PMK.

Mantan Direktur WHO Asia Tenggara, Tjandra Yoga Aditama menyebut hepatitis akut misterius bermula dari laporan Inggris pada 5 April 2022.

Anggota Komisi IX DPR RI Rahmad Handoyo mendesak pemerintah untuk mempercepat penciptaan dan produksi vaksin dalam negeri.

Data Riskesdas 2013-2018 menunjukkan bahwa tingkat prevalensi hepatitis di Indonesia secara umum terlihat memburuk.

Apa yang harus dilakukan ketika tahu anak menunjukkan gejala hepatitis?

Ada beberapa jenis penyakit hepatitis yang dikenali saat ini yakni hepatitis A, hepatitis B, hepatitis C, hepatitis D, hepatitis E.