tirto.id - Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi, mengatakan bahwa PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 1 dan Liga 2 musim 2020 siap untuk melanjutkan kompetisi yang saat ini masih belum bergulir lagi akibat terdampak pandemi virus Corona atau COVID-19.
“PT LIB menyatakan kesiapan untuk kembali melanjutkan kompetisi. Poin-poin tentang jadwal kompetisi, protokol kesehatan juga telah dibuat dan dipaparkan kepada kami,” ucapnya sebagaimana dilansir Antara, Rabu (10/6/2020).
Meski demikian, sejumlah syarat akan diajukan PT LIB apabila Liga 1 dan Liga 2 2020 berlanjut. Masih adanya pandemi COVID-19 di Indonesia membuat perhatian terhadap kesehatan pemain, pelatih, dan ofisial un akan diperketat.
Kendati pertandingan diwacanakan terpusat di Jawa, PT LIB juga akan menetapkan ketentuan agar laga dihelat tanpa penonton.
Kabar bahwa kompetisi akan dilanjutkan lagi membuat beberapa klub peserta Liga 1 2020 senang. Salah satunya adalah Persib Bandung melalui pelatihnya, Robert Rene Alberts.
“Kita lihat di Eropa sana, semua senang karena kompetisi berlanjut lagi. Mulai dari pemain hingga beberapa bidang yang bisa mendapatkan sesuatu dari pertandingan sepak bola,” kata pelatih asal Belanda ini, dikutip dari situs resmi Persib, Kamis (11/6/2020).
“Tentunya saat ini pertandingan harus tanpa penonton dulu. Kita ikuti anjuran pemerintah agar social dan physical distancing demi menghentikan penyebaran virus. Di sana [Eropa] bisa menyaksikan pertandingan melalui televisi atau streaming. Tidak ada masalah, semua tetap senang,” lanjut Robert Rene Alberts.
Dampak untuk Timnas Indonesia
Direktur Teknik PSSI sekaligus eks pelatih Timnas Indonesia U19 dan U23, Indra Sjafri, turut antusias menyambut kabar kompetisi bakal lanjut. Jika liga bergulir, maka akan berdampak bagus pula untuk Timnas Indonesia di segala level usia.
“Kompetisi yang dilakukan sekarang adalah buat kepentingan timnas ke depan. Supaya pemain selalu berkompetisi dan dengan sendirinya pemain tetap terasah kualitasnya,” ucap Indra Sjafri seperti dikutip laman resmi PSSI, Sabtu (6/6/2020) lalu.
Timnas Indonesia senior bakal menjalani lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 yang dijadwalkan digelar pada 8 Oktober 2020.
Kendati dipastikan gagal lolos ke babak selanjutnya, kemenangan di tiga partai sisa tetap menjadi target utama untuk mendongkrak posisi FIFA.
Sedangkan Timnas Indonesia U19 yang diproyeksikan untuk Piala Dunia U20 2021 juga direncanakan bakal melakukan pemusatan latihan. Adapun beberapa pemain yang telah memiliki klub akan didorong supaya bisa mendapat jam terbang kompetisi nasional.
Penulis: Hendi Abdurahman
Editor: Iswara N Raditya