tirto.id - Nama Mike Tyson kembali viral setelah muncul foto di media sosial Twitter yang memperlihatkannya sedang melakukan gerakan salat bersama temannya di sebuah kafe. Lantas benarkah demikian?
Antara News melaporkan, dalam unggahan tersebut, Tyson dan kawan-kawannya diklaim sedang salat di kafe yang melarang umat muslim masuk. Tetapi setelah dilakukan pengecekan, kabar itu ternyata hoaks dan tidak benar.
Menurut penelusuran Antara, foto itu bukan di sebuah kafe, tetapi di Tyson Ranch, sebuah fasilitas resor yang dimiliki oleh Mike Tyson.
Profil Mike Tyson
Bernama lengkap Michael Gerald Tyson, dia adalah petinju legendaris dunia yang mendapat julukan Iron Mike. Tyson lahir di Brooklyn, Amerika Serikat pada 30 Juni 1966.
Laman Britannica menuliskan, namanya tercatat dalam sejarah tinju dunia karena di usia 20 tahun dia sudah menjadi juara kelas berat termuda.
Mike Tyson menjalani kehidupan yang keras sejak usia dini dan menjadi anggota berbagai geng jalanan. Karena sering berkelahi, seorang penggemar tinju Bobby Stewart mengenalkannya pada pelatih terkenal Cus D'Amato.
Berkat bakat, ketekunan dan arahan Cus D'Amato, Mike Tyson sudah menjadi petinju profesional pada umur 19 tahun.
Meskipun bertubuh pendek dan jongkok, tetapi kecepatan dan agresivitasnya mengejutkan ketika bertarung di atas ring. Tepat pada 22 November 1986, Tyson sudah menjadi juara kelas berat termuda dalam sejarah.
Kemenangan itu dia dapatkan dengan hasil KO di ronde kedua ketika melawan Trevor Berbick. Trevor Berbick pernah mengalahkan Muhammad Ali dalam pertarungan terakhirnya.
Namun pada tahun 1995, Tyson mendapat masalah serius setelah dituduh memperkosa wanita. Akibatnya, dia dihukum penjara selama beberapa tahun.
Setelah keluar dari penjara, dia kembali bertinju. Pada tahun 1996, dia mendapatkan kembali dua sabuk kejuaraannya dengan kemenangan mudah atas Frank Bruno dan Bruce Seldon.
Pada tanggal 9 November 1996, dalam pertarungan yang ditunggu-tunggu dengan juara kelas berat dua kali Evander Holyfield, Tyson kalah untuk kedua kalinya dalam karir profesionalnya.
Dalam pertandingan ulang melawan Holyfield pada tanggal 28 Juni 1997, dia didiskualifikasi setelah menggigit telinga lawannya dua kali. Sebagai akibat dari pelanggaran tersebut, Tyson kehilangan lisensi tinjunya.
Editor: Iswara N Raditya