tirto.id - Joel Kojo mendadak jadi sosok yang dielu-elukan publik sepak bola Indonesia. Pasalnya 1 gol yang dilesakkan striker Timnas Kirgistan tersebut ke gawang Oman di Piala Asia 2024 tadi malam, turut memastikan lolosnya Indonesia ke babak 16 besar. Ini juga menjadi sejarah baru bagi Timnas Indonesia, yang untuk pertama kalinya bisa melangkah ke babak knockout putaran final AFC Asian Cup.
Timnas Indonesia besutan Shin Tae-yong sejatinya hanya bisa menunggu keajaiban untuk bisa lolos dari fase grup. Di klasemen akhir Grup D, Indonesia menempati peringkat ke-3 dengan 3 poin. Kans Timnas Indonesia untuk lolos hanya dari jatah salah satu peringkat 3 terbaik.
Selepas kalah dari Jepang dengan skor 1-3 pada matchday 3 fase grup, Timnas Indonesia hanya duduk di tangga ke-4 dalam klasemen tim peringkat 3 terbaik. Artinya, jika ada 1 tim saja yang bisa melebihi poin Indonesia, maka Merah Putih dipastikan tersingkir.
Harapan Indonesia sempat ada di laga Yordania vs Bahrain serta Kirgistan vs Oman pada hari terakhir fase grup. Yordania perlu mengalahkan Bahrain 2-0 atau 4-1 agar Indonesia bisa lolos. Tapi, Bahrain justru menang 1-0 di laga tersebut.
Harapan berikutnya bergantung Kirgistan vs Oman yang mesti berakhir imbang atau dimenangi Kirgistan dengan sejumlah syarat. Oman dilarang menang agar Indonesia lolos, kemudian Kirgistan tidak boleh menang dengan selisih lebih dari 1 gol agar tidak mengungguli Indonesia dalam selisih gol.
Dalam laga tersebut Oman sempat unggul lebih dulu pada menit 8 lewat aksi Muhsen Al-Ghassani. Harapan Garuda kembali datang pada menit 80, selepas Joel Kojo sukses memaksimalkan kesalahan yang terjadi di barisan belakang Oman. Hasil akhir Oman vs Kirgistan imbang 1-1, Indonesia dipastikan lolos ke babak 16 besar dan berjumpa Timnas Australia.
Profil Joel Kojo Penyerang Timnas Kirgistan
Joel Kojo sejatinya bukan warga lokal Kirgistan. Ia lahir di Accra, ibu kota Ghana, pada 21 Agustus 1998. Saat ini Kojo berusia 25 tahun, dan tengah masuk usia emas sebagai pesepak bola. Kojo merupakan pemain naturalisasi di Timnas Kirgistan, dan mulai membela The White Falcons(julukan Timnas Kirgistan) sejak tahun 2023.
Tidak dijelaskan secara detail bagaimana Kojo mendapatkan status warga negara Kirgistan, akan tetapi ia diketahui sudah lama tinggal di negara tersebut. Menyimak laman Visit World, salah satu syarat mendapat kewarganegaraan Kirgistan adalah tinggal selama 5 tahun berturut-turut di negara tersebut.
Joel Kojo memulai karir profesionalnya dalam sepak bola Kirgistan sejak tahun 2017 silam. Ia pertama kali bermain di klub FC Alay Osh di Liga Kirgistan. Ia bermain di sana sejak 2017 hingga 2021. Sederet prestasi didapat Kojo bersama FC Alay.
Dua gelar ia persembahkan bagi Alay, yakni Kyrgyzstan Cup 2020 dan Kyrgyzstan Super Cup 2018. Secara pribadi, Kojo juga meraih gelar top skor Liga Kirgistan musim 2018, dengan koleksi 26 gol. Saat itu Kojo masih tercatat sebagai pemain asing dari Ghana.
Performa bagus bersama FC Alay membuatnya dipinang klub Kirgistan lain, Dordoi Bishkek. Kojo bermain di sana mulai 2021 hingga 2023. Bersama Dordoi Bishkek jumlah medali juara Kojo kian bertambah.
Pada musim pertamanya, ia membantu Dordoi Bishkek meraih gelar Kyrgyz Premier League 2021 dan Kyrgyzstan Super Cup 2021. Tak cukup sampai itu, Kojo kembali membantu tim meraih gelar Kyrgyzstan Super Cup 2022.
Tampil bagus di Liga Kirgistan membuat Kojo kemudian direkrut klub Uzbekistan, Dinamo Samarqand. Sejak tahun 2023, Kojo bermain di Dinamo dan menorehkan 15 gol serta 3 assists dari 23 kali bermain.
Sementara di level tim nasional, Kojo sudah bermain 13 kali bagi Timnas Kirgistan, dengan sumbangan 4 gol. Tentunya, gol ke-4 dalam karier internasional Kojo adalah ke gawang Oman, yang membuat namanya melesat di mata publik sepak bola Indonesia.
Tengok saja akun Instagram milik Kojo, @kojo_joel_10. Tidak diketahui pasti berapa follower Kojo sebelum mencetak gol ke gawang Oman. Tapi, akun Instagram milik Dinamo Samarqand, @fcdinamo1960, sempat menulis bahwa follower Kojo meningkat pesat menjadi 50.000 lebih.
Hingga tulisan ini dibuat, jumlah follower Kojo sudah mencapai lebih dari 80.000! Tentu saja dalam hal ini kekuatan netizen Indonesia tidak dapat diragukan lagi.
"Gol penyerang Samarqand secara tidak terduga membantu Indonesia lolos ke babak knock-out Piala Asia. Imbasnya, Kojo menjadi pahlawan bagi orang-orang Indonesia, yang hampir mengucapkan selamat tinggal pada kompetisi," demikian tulisan akun Dinamo Samarqand pagi ini.
"Gol Kojo melawan Oman di Instagram Dinamo telah ditonton lebih dari 250.000 kali dalam setengah jam, ada 15.000 komentar dibuat, dan jumlah pengikut Kojo melampaui 50.000. Hari ini, Kojo menjadi pahlawan Indonesia yang memiliki populasi hampir 300 juta jiwa," lanjutnya.
Kojo memang gagal membantu Timnas Kirgistan lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2024. Tapi tidak dapat dibantah lagi, ia bakal menjadi nama yang selalu diingat publik sepakbola Indonesia. Terima kasih, Kojo!
Profil Singkat Joel Kojo
- Nama lengkap: Joel Kojo
- Tempat lahir: Accra, Ghana
- Tanggal lahir: 21 Agustus 1998 (25 tahun)
- Posisi bermain: Penyerang
- Karir klub: FC Alay Osh (2017-2021), Dordoi Bishkek (2021-2023), Dinamo Samarqand (2023-sekarang)
- Karir tim nasional: Kirgistan (2023-sekarang)
Penulis: Wan Faizal
Editor: Oryza Aditama