Menuju konten utama

Profil Anggun C. Sasmi & Cek Fakta Alasan Dituduh Dukung Zionis

Mengenal sosok musisi Anggun C. Sasmi yang dituding sebagai pendukung Zionis. Simak fakta dan alasan di balik tuduhan tersebut.

Profil Anggun C. Sasmi & Cek Fakta Alasan Dituduh Dukung Zionis
Penyanyi Anggun C Sasmi tampil dalam konser tunggalnya bertajuk Enchanting Anggun and Friends di JCC Senayan, Jakarta, Minggu (28/7/2024). Dalam konser itu, Anggun menyanyikan sejumlah lagu diantaranya Kembali, Breathing, Bayang-Bayang, Yang Ku Tunggu, dan Hanyalah Cinta. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/aww.

tirto.id - Profil Anggun C. Sasmi dalam beberapa waktu belakangan menarik perhatian publik lantaran penyanyi tersebut dituding sebagai pendukung Zionis. Cek fakta alasan di balik tuduhan tersebut dalam ulasan ini.

Tuduhan terkait Anggun sebagai pendukung Zionis mulai bergulir usai akun X @zionistinmusic mengunggah tangkapan layar postingan X Anggun C. Sasmi pada tahun 2015 dan 2016. Pada unggahan tersebut Anggun terlihat memberikan komentar kepada peserta kompetisi Eurovision Song Contest dari Israel.

Tidak hanya itu akun X @zionistinmusic juga mengunggah foto ketika Anggun menjadi juru bicara para juri Prancis pada tahun 2023 di Eurovision Song Contest. Ketika itu Anggun memberikan poin kepada kontestan asal Israel.

“#Israel yang kami cintai! #Eurovision,” tulis Anggun melalui akun X @Anggun_Cipta pada 14 Mei 2016.

“Kami menyukai sepatu kets emas #Israel #EurovisionFR,” tulis Anggun melalui akun X @Anggun_Cipta pada 23 Mei 2015.

Tangkapan layar cuitan Anggun tersebut diunggah oleh @zionistinmusic pada Sabtu (22/2/2025) dengan menyertakan keterangan “Musisi Indonesia-Prancis, Anggun Cipta (@anggun_cipta) adalah seorang Zionis.”

Cek Fakta Alasan Anggun C. Sasmi Dituduh Pendukung Zionis

Tudingan yang digulirkan oleh akun X @zionistinmusic tersebut lantas ditanggapi oleh Anggun C. Sasmi dengan mengunggah klarifikasi melalui akun media sosial Instagram dan X miliknya. Pada klarifikasi tersebut, Aggun menyatakan bahwa komentar tersebut dicuitkan pada live Tweet kompetisi Eurovision Song Contest.

Anggun menjelaskan bahwa pada saat itu, ia memberikan komentar kepada hampir 42 negara yang berpartisipasi, termasuk Israel. Ia lantas menegaskan bahwa dirinya bukanlah seorang pendukung Zionis hanya karena memberikan komentar kepada Israel dalam suatu kompetisi musik.

“Berpartisipasi dalam acara sebesar Eurovision Song Contest dan melakukan live Tweet tentang acara tersebut di mana saya mengomentari lagu-lagu dan penyanyi dari banyak negara termasuk Israel, TIDAK MEMBUAT SAYA JADI PENDUKUNG POLITIK ISRAEL. Saya berbicara dalam konteks musik, tapi postingan mereka jelas keluar dari konteks musik tersebut untuk membuat saya menjadi target kebencian,” tulis Anggun, Minggu (23/2/2025).

Anggun lantas menyebut bahwa akun X @zionistinmusic telah memanipulasi fakta dan mencemarkan nama baiknya. Untuk hal tersebut, dirinya akan mengambil tindakan hukum berdasarkan UU ITE lewat anggota hukum.

Di akhir pernyataannya, Anggun menyampaikan bahwa dirinya selalu menjunjung tinggi kemanusiaan. Ia menegaskan tidak pernah mendukung politik Israel terhadap Palestina.

Menyusul pernyataan itu, Anggun mengunggah tangkapan layar cuitannya pada tahun 2014 tentang dukungannya untuk penduduk Gaza. “Doa untuk hilangnya nyawa tak berdosa di Gaza #PeaceInTheMiddleEast,” tulis Anggun pada (9/7/2014).

Klarifikasi dari Anggun tersebut lantas ditanggapi kembali oleh akun X @zionistinmusic dengan menyebut bahwa Anggun telah mengabaikan penyebab di balik hilangnya nyawa yang tidak berdosa di Gaza. Dukungan Anggun untuk penduduk Gaza dalam tiga tahun terakhir juga dipertanyakan.

“Bagaimana tidak jelas! Bagaimana nyawa yang tak berdosa itu bisa hilang? Apakah ada entitas tertentu yang bertanggung jawab atas kerugian tersebut? Apakah penduduk Gaza menguap begitu saja? Di mana suaramu di tahun 2023? 2024? 2025? “Perdamaian adalah kata orang kulit putih. Pembebasan adalah kata kami.” - Kwame Ture,” tulis akun X @zionistinmusic, Minggu (23/2/2025).

Profil Anggun C. Sasmi

Anggun Cipta Sasmi atau kerap juga disingkat dengan nama Anggun C. Sasmi adalah penyanyi, penulis lagu, dan pembawa acara berkewarganegaraan Prancis yang berasal dari Indonesia. Ia lahir di Jakarta pada 29 April 1974 sebagai anak kedua dari pasangan Darto Singo dan Dien Herdina.

Ia mulai tampil di panggung musik sejak usia tujuh tahun. Dua tahun kemudian ia merekam album anak-anak. Ia mulai terkenal pada tahun 1989 sebagai lady rocker Indonesia dan pada tahun 1993 ia telah merilis lima album studio berbahasa Indonesia. Rolling Stone mendaftarkan singlenya “Mimpi” sebagai salah satu dari 150 Lagu Indonesia Terbesar Sepanjang Masa.

Anggun meninggalkan Indonesia ke Inggris pada tahun 1994 untuk mengejar karier internasional. Ia kemudian pindah ke Prancis dan merekam album internasional pertamanya, Snow on the Sahara (1997). Album ini dirilis di 33 negara oleh Sony Music dan terjual lebih dari satu juta kopi di seluruh dunia.

Sejak saat itu, Anggun telah merilis enam album studio lainnya-dalam bahasa Inggris dan Prancis-dan sebuah album soundtrack untuk film Denmark, Open Hearts (2002). Singlenya “Snow on the Sahara”, “What We Remember”, “The Good Is Back”, dan “Perfect World” masuk dalam tangga lagu Billboard di Amerika Serikat, sementara “In Your Mind”, “Saviour”, dan “I'll Be Alright” masuk dalam tangga lagu Billboard European Hot 100 Singles. Dia mewakili Prancis dalam Kontes Lagu Eurovision 2012, dengan lagu “Echo (You and I)”.

Berbekal pengalamannya di industri musik, Anggun merambah dunia televise dengan menjadi juri dalam berbagai ajang kompetisi musik seperti The X Factor Indonesia (2013), Got Talent (2014), The Voice (2018); Asia's Got Talent versi Asia (2015-2019); Masked Singer versi Prancis (2019-2022); dan StarMaker versi Belgia (2023).

Tidak sampai di situ, Anggun juga terjun ke dunia akting, dia adalah aktris utama dalam pertunjukan teater musikal Al Capone (2023) dan memainkan peran pendukung dalam film Coup de foudre à Bangkok (2020) dan serial TV Profession Comédien (2021).

Selain kariernya di dunia hiburan, Anggun telah ditunjuk sebagai duta besar global Perserikatan Bangsa-Bangsa sebanyak dua kali, pertama untuk Tahun Kredit Mikro Internasional pada tahun 2005 dan kemudian untuk Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO) pada tahun 2009.

Anggun adalah salah satu artis Asia yang paling laris di luar Asia, dengan rilisannya yang bersertifikat emas dan platinum di beberapa negara Eropa. Ia menjadi artis asal Indonesia pertama yang meraih kesuksesan di tangga lagu Eropa dan Amerika.

Dia telah menerima penghargaan atas prestasinya, termasuk Chevalier des Arts et Lettres dari Pemerintah Perancis, World Music Award untuk Artis Indonesia Terlaris di Dunia, dan Asian Television Award untuk Kontribusi Luar Biasa untuk Seni Pertunjukan Televisi Asia. Ia merupakan perempuan pertama dari Indonesia yang diabadikan dalam patung lilin Madame Tussauds.

Sebagai bintang di industri musik dunia, kehidupan pribadi Anggun tidak luput dari sorotan. Ia diketahui telah menikah sebanyak empat kali. Pernikahan pertamanya terjadi pada tahun 1992, dengan Michel Georgea, seorang insinyur Prancis. Pasangan ini bercerai pada tahun 1999.

Bersamaan dengan pernikahan dengan suami pertamanya itu, Anggun dikabarkan memutuskan untuk pindah kewarganegaraan. Perpindahan kewargnegaraan ini dilakukan Anggun untuk memperlancar kariernya di industri musik Internasional. Pasalnya, menurut Anggun kala itu dengan statusnya sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) ia kerap kesulitan untuk mempromosikan karyanya.

Anggun lantas menikah untuk kedua kalinya pada tahun 2004 dengan Louis-Olivier Maury yang ia temui di Kanada. Pernikahan tersebut berakhir pada tahun 2006. Ia lalu mulai menjalin hubungan dengan penulis Prancis Cyril Montana, yang akhirnya dinikahinya.

Anggun melahirkan anak pertamanya, seorang anak perempuan yang diberi nama Kirana Cipta Montana pada tanggal 8 November 2007. Ia dan Montana bercerai pada tahun 2015. Pada 16 Agustus 2018 Anggun menikah untuk keempat kalinya di Ubud, Bali dengan seorang musisi dan fotografer asal Jerman, Christian Kretschmar.

Baca juga artikel terkait PROFIL atau tulisan lainnya dari Balqis Fallahnda

tirto.id - Musik
Kontributor: Balqis Fallahnda
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Dipna Videlia Putsanra