Menuju konten utama

Prediksi Skotlandia vs Swiss EURO 2024: La Nati Lolos Knockout?

Prediksi Skotlandia vs Swiss EURO 2024 di RheinEnergieStadion, Köln, Jerman, Kamis 20 Juni pukul 02.00 WIB.

Prediksi Skotlandia vs Swiss EURO 2024: La Nati Lolos Knockout?
Pemain sepak bola asal Skotlandia Scott McTominay melakukan selebrasi dengan rekan satu tim setelah mencetak gol ketiga saat bertanding melawan Israel dalam kualifikasi Piala Dunia di Hampden Park, Glasgow, Skotlandia, Britain, Sabtu (9/10/2021). ANTARA FOTO/Action Images via Reuters/Lee Smith/aww/cfo

tirto.id - Prediksi Skotlandia vs Swiss dalam laga matchday 2 EURO 2024 bisa menjadi kesempatan La Nati, julukan Timnas Swiss, menggenggam tiket ke babak 16 besar. Laga Grup A antara kedua tim jika tidak ada perubahan akan dimainkan di RheinEnergieStadion, Köln, Jerman, Kamis 20 Juni pukul 02.00 WIB, live di RCTI dan Vision+ channel Sportstars 3 serta Sportstars 4.

Swiss datang ke laga ini dengan bekal meyakinkan di laga pertama setelah mengalahkan Hungaria 3-1. Di sisi lain, Skotlandia tak kuasa menahan amuk tuan rumah Jerman dan menyerah dengan skor 5-1.

Situasi tersebut membuka peluang Swiss lolos ke babak 16 besar apabila bisa menang di laga ini dan dibantu dengan hasil pertandingan lain. Bagi Skotlandia, setelah kekalahan kemarin mau tak mau laga ini berstatus wajib menang bagi mereka.

Prediksi Skotlandia vs Swiss

Swiss bermain apik saat bertemu Hungaria di Köln pada 16 Juni lalu. Tiga gol Kwadwo Duah, Michel Aebischer, dan Breel Embolo menamatkan perlawanan Dominik Szoboszlai dan kawan-kawan. Tiga poin yang tentu bernilai mahal karena kemenangan jelas menjadi idaman setiap negara di pertandingan pertama.

Kemenangan itu juga diwarnai dominasi permainan yang impresif dari anak asuh Murat Yakin. Swiss lebih dominan dibanding Hungaria dengan catatan 53 persen penguasaan bola. Swiss juga total melepaskan 15 tembakan (7 on target) dan berbanding jauh dengan Hungaria dengan 6 tembakan (2 on target).

Setelah kemenangan itu, tugas pasukan Swiss berikutnya adalah menjaga konsistensi. Apalagi kemenangan atas Skotlandia bisa membuka peluang mereka lolos. Tapi pastinya akan tergantung juga pada pertandingan lain antara Jerman vs Hungaria yang digelar hari Rabu 19 Juni pukul 23.00 WIB.

Swiss akan lolos di matchday 2 apabila bisa mengalahkan Skotlandia dan di laga lain Jerman juga menang atas Hungaria. Atau dengan skenario lain misalnya menang atas Skotlandia dan laga Jerman vs Hungaria imbang.

Apabila Swiss dan Hungaria yang menang di matchday 2, penentuannya bisa saja berlanjut ke matchday 3 mempertimbangkan faktor head to head, selisih gol, tim peringkat ketiga terbaik, dan kemungkinan lain yang masih abu-abu saat ini. Namun jika Swiss gagal menang, penentuan nasib mereka akan berlanjut ke matchday 3.

Tapi bagaimanapun juga, Swiss tidak akan peduli dengan hal-hal seperti itu untuk saat ini. Fokus mereka adalah mempersiapkan diri dengan baik jelang laga kedua nanti. Apalagi secara waktu istirahat, Skotlandia unggul satu hari karena bermain sehari lebih awal dibanding Swiss.

"Sekarang kami sudah mengalihkan fokus ke pertandingan melawan Skotlandia. Hari ini (kemarin) kami melakukan latihan ringan dan besok (hari ini) kami akan fokus pada taktik menghadapi Skotlandia. Kami menjalaninya selangkah demi selangkah," kata Aebischer yang mencetak satu gol dan satu assist terhadap gol Duah di laga pertama.

Di sisi lain pastinya banyak hal yang harus dievaluasi oleh Steve Clarke selaku pelatih Skotlandia. Permainan mereka di laga pertama benar-benar tidak berbentuk. Skotlandia tercatat hanya memiliki 32 persen penguasaan bola melawan Jerman.

Dari sisi statistik lain juga terlihat menyedihkan. Hanya satu tembakan yang mereka lepaskan tanpa ada yang on target karena gol Skotlandia tercipta dari gol bunuh diri Antonio Rüdiger. Meski, kisahnya bisa saja berbeda andai Ryan Porteous tidak mendapatkan kartu merah sebelum babak pertama berakhir.

Kini perbaikan jelas harus dilakukan Skotlandia. Clarke juga wajib membenahi mental dan psikis pemain agar tidak down dalam laga penentuan melawan Swiss.

Kabar baiknya adalah apapun hasil laga ini belum tentu membuat kans lolos Skotlandia tertutup. Kekalahan atau imbang masih memungkinkan mereka lolos dari jalur salah satu peringkat ketiga terbaik. Tapi tentunya, kekalahan akan menyulitkan mereka terutama dalam hal selisih gol jika harus menentukan nasib dari peringkat ketiga.

"Apa yang kami ketahui adalah 4 poin sudah cukup untuk membawamu lolos dalam turnamen seperti ini. Jadi, itu adalah target kami. Kami percaya bisa melakukannya tapi kami harus membuktikannya di lapangan," jelas bek Kieran Tierney di laman resmi UEFA.

Prediksi Susunan Pemain Skotlandia vs Swiss

Porteous dipastikan absen di laga ini karena kartu merah langsung saat menghadapi Jerman. Sebagai pengganti, Clarke bisa memilih Grant Hanley atau Scott McKenna untuk menemani Jack Hendry dan Tierney di lini belakang.

Satu yang hampir pasti adalah meski butuh kemenangan, Clarke kemungkinan tidak akan mengubah formasi awal Skotlandia. Formasi tiga bek yang bisa berubah menjadi lima bek saat bertahan bisa jadi tetap dipertahankan mengingat kualitas lini depan Swiss.

Lagipula secara statistik sejak awal babak kualifikasi lalu Skotlandia lebih sering main dengan skema tiga atau lima bek. Dari total 13 laga terakhir baik di kualifikasi, uji coba, maupun saat melawan Jerman, tercatat hanya di tiga laga Skotlandia bermain dengan skema empat bek sejak awal laga.

Swiss di sisi lain diperkirakan tidak mengubah apapun di laga kedua nanti. Performa mereka bagus di laga pertama dan Yakin diyakini akan mempertahankan semua atau setidaknya sebagian besar dari starter di laga pertama.

Skotlandia (5-4-1): Angus Gunn; Anthony Ralston, Grant Hanley, Jack Hendry, Kieran Tierney, Andrew Robertson; Callum McGregor, Scott McTominay, John McGinn, Ryan Christie; Ché Adams. Pelatih: Steve Clarke

Swiss (3-4-2-1): Yann Sommer; Fabian Schär, Manuel Akanji, Ricardo Rodriguez; Silvan Widmer, Ruben Vargas, Remo Freuler, Granit Xhaka; Michel Aebischer, Dan Ndoye; Kwadwo Duah. Pelatih: Murat Yakin

Rekor Head to Head (H2H) Skotlandia vs Swiss

Secara head to head kedua tim pernah berhadapan di 16 pertandingan. Skotlandia sebenarnya unggul dengan delapan kemenangan berbanding lima kemenangan bagi Belgia. Sedangkan tiga laga lain berakhir seri.

Dari total 16 laga itu hanya satu kali mereka bertemu di putaran final Piala Eropa tepatnya tahun 1996 di Inggris. Tepatnya di Birmingham kala Skotlandia menang 1-0 melalui gol Ally McCoist. Sedangkan pertemuan terakhir mereka terjadi di laga uji coba tahun 2006 ketika Swiss menang 3-1.

5 Pertemuan Terakhir Skotlandia vs Swiss:

Friendly Match

01-03-2006: Skotlandia vs Swiss 1-3

EURO 1996

18-06-1996: Skotlandia vs Swiss 1-0

Kualifikasi Piala Dunia 1994

08-09-1993: Skotlandia vs Swiss 1-1

09-09-1992: Swiss vs Skotlandia 3-1

Kualifikasi EURO 1992

11-09-1991: Swiss vs Skotlandia 2-2

5 Pertandingan Terakhir Skotlandia:

EURO 2024

15-06-2024: Jerman vs Skotlandia 5-1

Friendly Match

08-06-2024: Skotlandia vs Finlandia 2-2

03-06-2024: Gibraltar vs Skotlandia 0-2

27-03-2024: Skotlandia vs Irlandia Utara 0-1

23-03-2024: Belanda vs Skotlandia 4-0

5 Pertandingan Terakhir Swiss:

EURO 2024

15-06-2024: Hungaria vs Swiss 1-3

Friendly Match

08-06-2024: Swiss vs Austria 1-1

05-06-2024: Swiss vs Estonia 4-0

27-03-2024: Republik Irlandia vs Swiss 0-1

24-03-2024: Denmark vs Swiss 0-0

Live Streaming Skotlandia vs Swiss

Jika tidak ada perubahan, jadwal pertandingan EURO 2024 antara Skotlandia vs Swiss di RheinEnergieStadion, Köln, Jerman, akan tayang live di RCTI dan Vision+ channel Sportstars 3 serta Sportstars 4, Kamis 20 Juni 2024 pukul 02.00 WIB.

Untuk dapat menyaksikan EURO 2024 di Vision+, Anda dapat memilih berlangganan Paket EURO Regular Pack. Paket tersebut dibanderol seharga Rp99.000 dan berlaku selama 62 hari.

Link Streaming Skotlandia vs Swiss: RCTI

Link Streaming Skotlandia vs Swiss: Sportstars 3

Link Streaming Skotlandia vs Swiss: Sportstars 4

* Jadwal dan stasiun televisi yang menayangkan EURO 2024 dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan kebijakan pemegang hak siar.

Baca juga artikel terkait EURO 2024 atau tulisan lainnya dari Wan Faizal

tirto.id - Olahraga
Kontributor: Wan Faizal
Penulis: Wan Faizal
Editor: Dhita Koesno