tirto.id -
Bonus sebesar setengah miliar rupiah atau Rp 500 juta dihadiahkan Persatuan Bulutangkis (PB) Djarum kepada Praveen Jordan dan Debby Santoso, pasangan ganda campuran yang berhasil meraih gelar juara mengharumkan nama Indonesia di ajang All England 2016. Selain sebagai apresiasi, bonus besar tersebut juga diharapkan bisa memacu keduanya untuk menambah prestasi di kejuaraan bergengsi dunia lainnya.
“Ini adalah komitmen Djarum Foundation kepada para pemain berprestasi. Semoga bonus ini dapat meningkatan prestasi Praveen/Debby pada kejuaraan-kejuaraan bergengsi lainnya termasuk Olimpiade Rio 2016 mendatang,” ujar Direktur Program Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin, dalam jumpa pers di Jakarta, Selasa (22/3/2016).
Penghargaan juga diserahkan kepada para pelatih sektor ganda campuran pelatnas Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), antara lain kepada asisten pelatih Enroe Suryanto dan Nova Widinato, dan tak lupa juga kepada pelatih kepala, Richard Mainaky.
“Masyarakat Indonesia pasti mengharapkan prestasi mereka. Saya telah menyiapkan latihan lebih untuk mereka karena Praveen/Debby masih dapat berkembang dari aspek teknis dan fisik,” kata Richard Mainaky.
Sementara itu, Debby berharap jika pencapaian yang ditorehkannya bersama Praveen di All England 2016 lalu adalah awal prestasinya di dunia bulu tangkis internasional. Lewat penghargaan PB Djarum tersebut, Debby dan Praveen akan semakin termotivasi untuk mengukir prestasi selanjutnya.
Di acara yang cukup meriah tersebut Debby tak sendirian. Kedua orang tuanya, Susanto Darmawan dan Sugiyati Budiman, juga hadir. Termasuk juga orang tua Praveen, Herlince Sinambela. Sugiyati berharap Debby tidak sombong, pantang menyerah, dan selalu menjadi atlet berprestasi. Sedangkan Herlince mengingatkan Praveen untuk tak lupa berdoa.
“Jordan selalu bercita-cita sebagai juara dunia, saya hanya mengatakan kepadanya untuk terus berdoa apa yang dilakukannya dan melakukan apa yang didoakan,” ujar Herlince. (ANT)