tirto.id - Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung, berjanji terus mengembangkan Jakarta International Stadium (JIS). Hal itu disampaikan Pramono Anung kala menemui alumni Universitas Gadjah Mada (UGM).
Menurut Pramono, dirinya ingin menjadikan stadion yang dirampungkan pembangunannya oleh eks Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, itu sebagai bangunan penting (landmark) Jakarta.
"Saya betul-betul ingin menyelesaikan JIS menjadi landmark karena ini legasi Mas Anies," ucapnya usai menemui alumni UGM di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (25/9/2024).
Menurut Pramono, JIS nantinya akan difasilitasi dengan tempat berjualan suvenir. Dengan demikian, JIS bakal mendatangkan lebih banyak lagi pengunjung dari Jakarta maupun luar kota.
"Kita perbaiki sehingga masyarakat Jakarta ataupun di luar Jakarya bisa datang ke JIS, bisa membeli merchandise atau untuk berkumpul dan sebagainya," tuturnya.
Pramono juga berjanji untuk menambah akses transportasi umum menuju JIS melalui penambahan rute Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta serta Lintas Raya Terpadu (LRT) Jakarta.
Dengan penambahan akses transportasi, kemacetan lalu lintas di sekitar JIS diyakini bakal berkurang. Di saat yang bersamaan, kecelakaan lalu lintas antara kendaraan bermotor roda dua/empat dengan truk di kawasan utara Jakarta dapat berkurang.
"Kalau saya membayangkan, kalau MRT sudah bisa sampai dengan TJ priok itu luar biasa, maka yang selama ini menjadi bottle nack di tronton, karena ada transportasi lain, kecelakaan yang hampir terjadi setiap hari terjadi bisa diminimalisir secara signifikan," urai Pramono.
Selain soal JIS, Pramono juga membahas program Anies lain dengan alumni UGM, yakni program sumur resapan. Menurut dia, alumni UGM menginginkan program penanganan banjir itu untuk dilanjutkan.
"Mereka juga memberikan masukan terhadap apa yang harus dilakukan. Misalnya, tadi ada yang mengusulkan sumur resapan era Mas Anies diperbaiki, dilanjutkan," tuturnya.
Penulis: Muhammad Naufal
Editor: Bayu Septianto