tirto.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 mengatakan pasien positif COVID-19 di Jakarta bertambah sebanyak 1.310 kasus per hari ini, Senin (21/9/2020). Maka, total kasus positif COVID-19 di DKI Jakarta telah mencapai 64.196 kasus.
Dari jumlah data yang positif, sebanyak 15.92 pasien meninggal dunia dengan tingkat kematian 2,5 persen, sementara tingkat kematian di Indonesia 3,9 persen. Sebanyak 49.630 dinyatakan telah sembuh dari COVID-19, dengan tingkat kesembuhan 77,3 persen.
"Adapun jumlah kasus aktif di Jakarta saat ini sebanyak 12.974 kasus [terdiri dari orang yang masih dirawat atau isolasi]," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia di Gedung Balai Kota DKI, Senin (21/9/2020).
Dinkes DKI juga terus melakukan tes PCR kepada masyarakat. Sampai saat ini, sudah sebanyak 78.231 yang telah dites dan pada Minggu (20/9/2020) kemarin, pihaknya telah melakukan tes PCR terhadap 6.816 orang. Dari sejumlah data tersebut, 5.451 diantaranya dilakukan tes untuk menegakkan diagnosis pada kasus baru.
"Hasilnya hasil 1.012 positif dan 4.439 negatif," ucapnya.
Sementara 298 kasus positif merupakan akumulasi dari tanggal 18 dan 19 September 2020 yang baru dilaporkan.
Kemudian untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 12,8 persen, sedangkan Indonesia sebesar 7,7 persen. Positivity rate DKI Jakarta dan Indonesia nyaris dua kali lipat dibandingkan standar presentase dari World Health Organization (WHO) yaitu 5 persen.
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Bayu Septianto