Menuju konten utama

Polda Metro Ungkap Rekayasa Perampokan Sopir Truk di Tol Cikupa

Polisi curiga lantaran saat penelusuran perkara perampokan di Tol Cikupa, korban yaitu sopir truk menghilang.

Polda Metro Ungkap Rekayasa Perampokan Sopir Truk di Tol Cikupa
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan. ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat

tirto.id - Resmob Polda Metro Jaya mengungkap kasus rekayasa perampokan terhadap sopir truk berinisial MI di Tol Cikupa, Tangerang. Dalam peristiwa itu, MI seolah-olah menjadi korban dan dibuang di kawasan Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat.

"Pelaku (sopir truk) bekerja sama dengan seseorang yang ditetapkan sebagai DPO (buron) untuk menggelapkan satu unit truk ekspedisi dan 25 ton gula pasir," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan kepada wartawan, Kamis (7/7/2022).

Zulpan menyebut MI berbohong telah dirampok dalam perjalanan di Tol Cikupa. Guna meyakinkan pemilik truk, MI pun mengadukan peristiwa yang menimpanya kepada polisi.

Polisi mulai curiga lantaran saat penelusuran perkara korban menghilang.

"Setelah dilakukan penyelidikan diketahui bahwa sopir membuat berita bohong bahwa truk gula dirampok," kata Zulpan.

Zulpan menjelaskan skenario rekayasa perampokan yaitu MI menyerahkan truk beserta isinya dan sejumlah uang kepada rekannya berinisial S. Kemudian, S mengikat MI dan meninggalkannya di kawasan Gunung Sindur.

Pada Rabu pagi, 29 Juni 2022, warga menemukan MI dalam kondisi kaki dan tangan terikat serta mulut dilakban. MI mengklaim dirinya dirampok di Tol Cikupa kemudian dibuang di kawasan tersebut.

Baca juga artikel terkait KASUS PERAMPOKAN atau tulisan lainnya dari Adi Briantika

tirto.id - Hukum
Reporter: Adi Briantika
Penulis: Adi Briantika
Editor: Gilang Ramadhan