Menuju konten utama

Perbarui Kerja Sama Dagang, RI-Korsel Bidik Transaksi $30 Miliar

"Target yang dicanangkan oleh kedua kepala negara [Indonesia-Korsel] sebesar 30 billion dollar AS dalam tiga tahun kedepan"

Perbarui Kerja Sama Dagang, RI-Korsel Bidik Transaksi $30 Miliar
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menyampaikan materinya pada Seminar Nasional "Call for Paper" di Hotel Jayakarta, Kecamatan Batulayar, Lombok Barat, NTB, Senin (22/10/2018). ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi/hp.

tirto.id - Pemerintah Indonesia dengan Kores Selatan (Korsel) memperbarui kerja sama dagang, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan target kerjasama dalam tiga tahun ini akan menghasilkan nilai perdagangan yang mencapai 30 miliar dolar AS.

"Target yang dicanangkan oleh kedua kepala negara [Indonesia-Korsel] sebesar 30 billion dollar AS dalam tiga tahun kedepan," jelas Enggar usai menghadiri Bisnis Forum RI Korea di Ballroom Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat, Selasa (19/2/2019).

Secara spesifik Enggar menjelaskan untuk dapat memenui target, kontrak kerjasama dagang ini akan segera dirampungkan pada November 2019.

"[Target] itu bisa dicapai, ini pun kami berdua menyepakati agar perjanjian ini diharapkan bisa ditandatangani pada bulan November yang akan datang," kata dia.

Sektor yang akan digenjot untuk menjadi andalan ekspor kata Enggar yaitu batubara, bijih tembaga, karet, kayu lapis, timah, minyak sawit.

Sementara ekspor Korsel ke Indonesia yaitu terdiri dari, minyak bumi, minyak, keping elektronik, karet sintetis, kain, besi dan baja. Enggar mengaku optimis dengan target perdagangan saat ini. Pasalnya di tahun 2018 lalu total perdagangan RI dengan Korea Selatan mencapai 20 miliar dolar AS.

"Optimis. Tahun lalu kita baru 20 (miliar dolar AS)," ujar dia.

Ia menjelaskan, perjanjian dagang dengan Korsel merupakan satu langkah yang potensial. Pasalnya melihat hasil perjanjian dagang antara Vietnam dan Korsel saat ini sudah mencapai 60 miliar dolar AS. Sehingga pemerintah Indonesia ingin mencontoh itu.

"Ini untuk mempertemukan kedua kelompok pengusaha Indonesia dengan Korea. Baik dari sisi investasi maupun trade-nya," kata dia.

Baca juga artikel terkait PERDAGANGAN atau tulisan lainnya dari Selfie Miftahul Jannah

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Selfie Miftahul Jannah
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Irwan Syambudi