Menuju konten utama

Penerbangan ke Bali Dibatasi Jelang Indonesia-Afrika Summit 2024

Indonesia-Africa Summit akan digelar pada 1-3 September 2024, pemerintah melakukan pengetatan penerbangan.

Penerbangan ke Bali Dibatasi Jelang Indonesia-Afrika Summit 2024
Sejumlah penumpang beristirahat menunggu jadwal penerbangan di Bandara Ngurah Rai, Bali, Jumat (29/6/2018). ANTARA FOTO/Wira Suryantala

tirto.id - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengungkapkan pemerintah bakal membatasi masuk dan keluarnya penumpang di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai dan Soekarno-Hatta menjelang gelaran Indonesia-Africa Summit pada 1-3 September 2024. Pembatasan ini dilakukan seiring meningkatnya jumlah kasus Monkeypox alias Mpox yang telah mencapai 88 kasus sejak 2022 hingga 2024. Apalagi, peningkatan kasus paling besar mulai terjadi pada Oktober 2023.

“Dari 88 yang terkena di Indonesia, Alhamdulillah semuanya sembuh, tinggal 14 saja. Tapi kita sedang melakukan Indonesian-Africa Summit minggu depan di Bali, tentu ini menjadi hal yang menjadi perhatian karena ada pengetatan di Bali maupun di Airport Jakarta terkait dengan kedatangan para tamu-tamu,” bebernya, dalam acara Indonesia Retail Summit 2024, di Swissotel Hotel Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara, Rabu (28/8/2024).

Airlangga mengatakan merebaknya penyakit cacar monyet tersebut tetap menjadi perhatian pemerintah, meskipun penyebaran penyakit melalui kontak dengan orang yang telah terjangkit Monkeypoxuirus (MPXV). Pembatasan ini pun merupakan upaya pemerintah untuk menjaga kesehatan masyarakat, utamanya kelas menengah yang kini menjadi andalan pemerintah untuk mendongkrak konsumsi nasional.

Mantan Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) itu menilai, dengan terjaminnya kesehatan kelas menengah, akan terus tumbuh pula daya beli dari kelompok masyarakat tersebut. Dalam hal ini, pemerintah juga memberikan perlindungan dalam bentuk Program Penerima Bantuan Iuran (PBI) BPJS Kesehatan.

“Kalau kelas menengah sehat maka dia bisa kerja, maka dia bisa spending (belanja). Nah, itu yang paling penting. Karena dari rumus digital itu hanya mengenal angka 1 dan 0. Termasuk juga para pengusaha di sini ngitungnya cuma angka 1 dan 0 nya berapa. Tapi angka 1 itu kesehatan, kalau tidak ada kesehatan semuanya jadi 0,” imbuh Airlangga.

Sementara itu, sebelumnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama jajaran Kabinet Indonesia Maju telah menggelar rapat terbatas. Melalui rapat tersebut, Jokowi berpesan kepada para punggawanya untuk memperkuat upaya preventif di tengah rencana pemerintah untuk menggelar Indonesia-Africa Summit 2024.

"Saya juga minta betul-betul kehati-hatian kita, kewaspadaan kita, terkait dengan penyebaran wabah Mpox. Karena yang saya baca kasus Mpox ini sangat meningkat di Kongo," kata Jokowi mengawali Rapat Terbatas Kabinet Indonesia Maju di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (27/8/2024).

Baca juga artikel terkait BALI atau tulisan lainnya dari Qonita Azzahra

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Qonita Azzahra
Penulis: Qonita Azzahra
Editor: Anggun P Situmorang