tirto.id - Pendaftaran Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) angkatan kedua dibuka hari ini, Jumat 13 Mei 2022 melalui portal program-pmm.id.
Pertukaran Mahasiswa Merdeka merupakan program dari Kemdikbud Ristek, Ditjen Dikti yang memfasilitasi mahasiswa untuk melakukan pertukaran pelajar pada Perguruan Tinggi (PT) di Indonesia.
Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka ini telah meluncurkan angkatan pertama pada 2021. Kini, PMM hadir dengan membuka kuota lebih banyak.
Syarat calon pendaftar Mahasiswa PMM angkatan kedua, antara lain:
1. Mahasiswa aktif di bawah Kemendikbudristek, terdaftar pada Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti), dan duduk pada semester dua sampai enam saat periode pendaftaran;
2. Belum pernah mengikuti Program PMM Tahun 2021;
3. Tidak sedang terdaftar aktif dalam Program Kampus Merdeka yang lain pada saat program berlangsung;
4. Tidak pernah dikenakan sanksi akademik dan non akademik;
5. Memiliki surat izin dari PT Pengirim;
6. Mendapatkan izin orang tua/wali untuk mengikuti PMM 2;
7. Memiliki IPK minimal 2,75 pada saat periode pendaftaran PMM 2;
8. Memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP);
9. Memiliki atau bersedia membuat rekening aktif Bank Rakyat Indonesia (BRI) atau Bank Syariah Indonesia (BSI) atas nama Mahasiswa bersangkutan;
10. Diutamakan memiliki asuransi kesehatan yang aktif berupa BPJS Kesehatan atau Kartu Indonesia Sehat (KIS);
11. Telah menerima minimum dua dosis vaksin Covid-19; dan
12. Bersedia mentaati seluruh ketentuan PMM 2 dan bersedia menerima konsekuensi atas pelanggaran terhadap ketentuan PMM 2.
Pendaftaran dibuka secara online melalui portal https://program-pmm.id/.
Pertukaran Mahasiswa PMM bertujuan untuk mengeksplorasi dan mempelajari keberagaman budaya nusantara, berteman dengan mahasiswa dari berbagai daerah dan berkesempatan belajar di kampus lain di Indonesia.
Editor: Iswara N Raditya