tirto.id - Komite Pemilihan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golongan Karya (Golkar) resmi membuka pendaftaran calon ketua umum di Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, Jakarta mulai Selasa (3/5/2016) hingga Rabu (4/5/2016).
Dalam agenda tersebut, tertulis imbauan agar semua calon Ketua Umum Partai Golkar datang mendaftar langsung pada Komite Pemilihan Munaslub tanpa boleh diwakilkan.
Selain itu, seluruh calon Ketua Umum Partai Golkar wajib membawa seluruh persyaratan, karena akan langsung diverifikasi.
Berdasarkan pantauan, pada pukul 10.00 WIB belum terlihat bakal calon ketua umum yang hadir. Namun, wartawan sudah cukup ramai di lokasi.
Sebelumnya diberitakan, DPP Partai Golkar telah melakukan rapat pleno untuk memutuskan penyelenggaraan Munaslub Partai Golkar yang akan berlangsung di Bali pada 23-26 Mei 2016 mendatang.
Rapat tersebut juga telah menyepakati untuk membebankan iuran Rp1 miliar kepada para calon ketua umum Golkar. Uang itu akan digunakan untuk pembiayaan Munaslub.
Sementara itu, Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) Aburizal Bakrie, atau yang akrab disapa Ical mengatakan, jumlah biaya yang diperlukan untuk penyelenggaraan Munaslub Golkar mencapai Rp66,9 miliar. Dana tersebut, ujar Ical, sudah mencakup biaya transportasi peserta munaslub
Ical juga menegaskan, pihaknya akan menindak tegas apabila peniadaan uang saku tersebut dimanfaatkan oknum kandidat calon ketua umum. Apabila para kandidat terbukti memberikan uang saku langsung ke peserta munaslub, maka yang bersangkutan akan mendapatkan sanksi dari Komite Etik Munaslub.
Untuk diketahui, para bakal calon ketua umum partai beringin antara lain Ade Komaruddin, Airlangga Hartarto, Aziz Syamsuddin, Hutomo Mandala Putra (Tommy Soeharto), Indra Bambang Utoyo, Mahyudin, Priyo Budi Santoso, Setya Novanto, Syahrul Yasin Limpo, dan Wati Amir. (ANT)
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Putu Agung Nara Indra