Menuju konten utama

Panitia Paralimpik Siapkan Bus Khusus Bagi Atlet Disabilitas

Atlet disabilitas memperoleh fasilitas Bus khusus dari Panitia Besar Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XV/2016 Jawa Barat selama perhelatan olahraga tersebut diberlangsungkan.

Panitia Paralimpik Siapkan Bus Khusus Bagi Atlet Disabilitas
Atlit tenis meja yang tergabung dalam national paralympic comittee indonesia (npci) sumut mengikuti seleksi pertandingan tenis meja di Medan, Sumatera Utara, Kamis (28/4). Pertandingan tenis meja tersebut sebagai persiapan jelang Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XV Jawa Barat pada Oktober 2016. Antara Foto/Septianda Perdana.

tirto.id - Atlet disabilitas memperoleh fasilitas Bus khusus dari Panitia Besar Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XV/2016 Jawa Barat selama perhelatan olahraga tersebut diberlangsungkan.

"Layanan Jawa Barat untuk Peparnas dilakukan maksimal dan kami siapkan layanan bus untuk atlet difabel, yang baru pertama ada di Indonesia. Kami gunakan bus itu untuk layanan atlet Peparnas," kata Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) yang juga Ketua Umum PB PON dan Peparnas 2016 Jabar pada peluncuran dan sosialisasi Peparnas 2016 Jabar di Car Free Day Jalan Dago Kota Bandung, Minggu, (9/10/2016).

Seperti dikutip dari kantor berita Antara, bus khusus itu dilengkapi dengan perangkat hidrolik untuk mengangkat kursi roda masuk ke bus. Bagian dalam bus dikosongkan dan sebagai gantinya dipasang tali untuk menambatkan kursi roda.

Cara mengoperasikan bus itu pun didemonstrasikan pada acara sosialisasi yang berlokasi di kawasan CFD di perempatan Jalan Cikapayang dan Jalan Dago.

"Seperti halnya PON, kami juga menargetkan sukses dalam penyelenggaraan Peparnas. Jabar telah siap menjadi tuan rumah Peparnas," katanya.

Ia menyebutkan, sosialisasi Peparnas merupakan pemantapan dari sosialisasi PON yang telah dilakukan secara maraton. Aher pun berharap Kontingen Jabar yang berjumlah 350 orang bisa meraih target juara umum.

"Atlet Peparnas Jabar harus bisa meraih juara umum di ajang ini. Jabar ingin meraih sukses setelah menjadi juara umum Popnas, Porwanas dan PON. Maka juara umum Peparnas diharapkan bisa menyempurnakan prestasi olahraga Jabar," kata Heryawan.

Sementara itu Ketua National Paralimpik Nasional Indonesia (NPCI) Jabar Ukun Ruhandi menyatakan timnya siap merealisasikan Jabar Kahiji di Peparnas.

"Pada Peparnas 2012 di Riau kami meraih tempat kedua. Maka di Jawa Barat ini kami harus jadi juara umum," kata Ukun.

Ia menyebutkan Kontingen Jabar akan menurunkan 250 atlet, 50 pelatih dan 50 ofisial yang akan turun di 13 cabang olahraga yakni sepak bola, tenis meja, tenis lapangan, sepak bola, judo, atletik, panahan, tenpin boling, catur, goalball, renang, bola voli dan bulutangkis.

"Kami siap menembus batas, berprestasi maksimal tak hanya di PON tapi meretas jalan menuju kesempatan berlaga di pentas internasional," kata Ukun.

Sementara itu sosialisasi Peparnas di Car Free Day Dago Kota Bandung dihadiri oleh 250 atlet Jawa Barat. Selain Aher, turut hadir Wagub Deddy Mizwara dan Kapolda Jabar Irjen Pol Bambang Waskito.

Pada kesempatan itu juga diperkenalkan Komandan Kontingen Peparnas Jabar Irjen Pol Bambang Waskito.

"Kami mohon doa restu untuk perjuangan Kontingen Jabar meraih Juara Umum Peparnas," kata Bambang Waskito.

Suasana sosialisasi Peparnas di kawasan Dago juga dimeriahkan dengan pertandingan eksibisi cabang angkat besi, atletik dan tenis meja. Para atlet Peparnas Jabar melakukan uji tanding dengan masyarakat serta melakukan deklarasi dan pengumpulan tanda tangan dukungan untuk Peparnas 2016.

Baca juga artikel terkait PEPARNAS 2016 atau tulisan lainnya dari Mutaya Saroh

tirto.id - Olahraga
Reporter: Mutaya Saroh
Penulis: Mutaya Saroh
Editor: Mutaya Saroh