tirto.id - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Setya Novanto melantik Ahmad Djuned sebagai Sekretaris Jenderal DPR. Djuned sebelumnya menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal DPR dan sempat mengisi jabatan pelaksana tugas Sekjen DPR RI menggantikan Winantuningtyastiti Swasanani yang telah pensiun.
Terkait dengan jabatan baru itu, Setya Novanto meminta Ahmad Djuned meningkatkan kualitas layanan persidangan di DPR yang sangat memerlukan sinergi prima antara Kesekjenan DPR dan Badan Keahlian DPR.
"Untuk itu diperlukan sinergitas yang prima antara Setjen DPR dan Badan Keahlian DPR dalam mengoptimalkan dukungan keahlian teknis kepada anggota dewan," kata Novanto dalam acara pelantikan Sekjen DPR yang baru di Gedung Nusantara IV, Jakarta, Kamis (23/3/2017).
Lebih lanjut Novanto menjelaskan bahwa keberadaan Setjen DPR berfungsi sebagai unsur sistem pendukung yang memiliki posisi strategis sehingga peningkatan kualitas menjadi keniscayaan.
Ahmad Djuned, kata dia, harus meningkatkan kinerja Kesekjenan DPR dalam memberikan pelayanan secara profesional yang dituntut tepat dan cepat dalam menanggapi tuntutan masyarakat.
Selain itu, Novanto juga menyoroti tradisi perolehan predikat Wajar Tanpa Pengecualian dalam mengelola administrasi DPR sejak 2009 yang harus terus dipertahankan sekaligus meningkatkan iklim tata kelola pemerintahan yang baik.
"Saya minta perhatian betul agar pengelolaan media sosial ditangani secara profesional," ujar Novanto dikutip dari Antara.
Sementara itu, Sekjen DPR Ahmad Djuned mengatakan bahwa pihaknya perlu mendapat dukungan penuh dari Setjen DPR sehingga diperlukan peningkatan kualitas pelayanan persidangan guna mewujudkan DPR sebagai parlemen yang modern.
Ahmad pun menjelaskan, menurutnya ada tiga aspek dalam pelayanan persidangan yaitu substansi, sarana prasarana dan sinergitas harus berjalan harmonis untuk memberikan dukungan optimal kepada anggota DPR.
"Teman-teman yang di komisi dan Alat Kelengkapan Dewan akan berlaku manajer atau kepala kantor di komisi-komisi yang memanaje tenaga ahli. Apa yang menjadi amanat Ketua DPR terkait peningkatan pelayanan sangat tepat," kata dia.
Ia juga mengatakan dalam rangka menuju parlemen modern, DPR sudah melakukan proses transparansi seperti rapat yang terbuka, keputusan DPR yang sudah bisa diakses masyarakat.
Dia mengatakan bahwa saat ini Setjen DPR tengah merancang web untuk anggota DPR agar konstituen bisa mengetahui kegiatan para anggota dan langsung berinteraksi.
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Alexander Haryanto