Menuju konten utama
Pendidikan Kewarganegaraan

Nilai-Nilai Luhur Pancasila Sila 1-5 dalam Kehidupan Sehari-Hari

Berikut ini adalah penjelasan soal nilai-nilai luhur yang terkandung dalam setiap sila dalam Pancasila.

Nilai-Nilai Luhur Pancasila Sila 1-5 dalam Kehidupan Sehari-Hari
Ilustrasi Pancasila. foto/Istockphoto

tirto.id - Nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila mengindikasikan bahwa bangsa lndonesia lahir dan berkembang dalam kemajemukan dan perbedaan yang dipersatukan oleh keinginan untuk hidup bersama dalam suatu negara dan bangsa yang merdeka dan berdaulat.

Dengan mengedepankan nilai-nilai luhur bangsa, Pancasila ditetapkan sebagai dasar negara dan sumber dari segala sumber hukum negara lndonesia.

Sebagai dasar negara, Pancasila merupakan ideologi, pandangan dan falsafah hidup yang harus dijadikan pedoman hidup dari bangsa lndonesia dalam proses penyelenggaran kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara untuk mewujudkan cita-cita kemerdekaan lndonesia.

Nilai-nilai luhur bangsa Indonesia tersebut diproses dan dipadatkan menjadi lima sila sebagaimana yang terdapat dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Pancasila merupakan perjanjian luhur bangsa Indonesia yang disahkan PPKI pada tanggal 18 Agustus 1945.

Pancasila Sebagai Satu Kesatuan yang Bulat dan Utuh

Indonesia bersumber dari nilai-nilai luhur adat-istiadat, budaya, dan religi bangsa Indonesia. Nilai-nilai tersebut digali dan diproses kemudian dipadatkan menjadi lima sila.

Pancasila yang terdiri atas lima sila tersebut adalah satu kesatuan yang bulat dan utuh. Masing-masing sila tidak dapat berdiri sendiri atau dipisah-pisahkan karena memiliki hubungan yang mengikat, saling meliputi, dan jiwa-menjiwai.

Sehingga memisahkan satu sila atau mengubah urutannya, berarti menghilangkan makna Pancasila.

Berikut ini adalah alasan mengapa setiap sila dalam Pancasila itu saling berkaitan, seperti dikutip modul Falsafah Bangsaku (2018):

  1. Sila Pertama “Ketuhanan Yang Maha Esa” meliputi, dan menjiwai sila II, III, IV, dan V.
  2. Sila Kedua “Kemanusiaan yang adil dan beradab” diliputi, dan dijiwai oleh sila I; meliputi dan menjiwai sila III, IV, dan V.
  3. Sila Ketiga “Persatuan Indonesia” diliputi dan dijiwai oleh sila I dan II; meliputi dan menjiwai sila IV, dan V.
  4. Sila Keempat “Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan” diliputi dan dijiwai oleh sila I, II, III; meliputi dan menjiwai sila V.
  5. Sila Kelima “Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia” diliputi dan dijiwai oleh sila I, II, III, dan IV.

Nilai-Nilai Luhur dalam Setiap Sila dalam Pancasila

Nilai-nilai Pancasila digali dari budaya bangsa dan memiliki nilai dasar yang diakui secara universal sehingga tidak lekang oleh perjalanan waktu, yang berarti tidak akan pernah berubah selama negara lndonesia masih berdiri.

Berikut ini adalah nilai-nilai luhur yang terkandung dalam setiap sila dalam Pancasila, seperti dikutip modul Lokakarya Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara (2013):

  1. Sila pertama Pancasila menggambarkan soal kemajemukan bangsa lndonesia, melalui kehidupan keagamaan yang kuat dengan beralndaskan moral dalam kehidupan ketatanegaraannya. Hal tersebut membuktikan bangsa Indonesia sejak dulu adalah bangsa yang religius, sehingga dalam bernegara, bangsa lndonesia mempunyai pedoman hidup yang berke-Tuhan-an.
  2. Nilai luhur yang terkandung dalam sila kedua Pancasila merupakan bentuk kesadaran dari bangsa lndonesia yang senantiasa menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan sesuai budaya bngsa lndonesia yang majemuk dan beragam.
  3. Sila ketiga Pancasila mencerminkan adanya kesadaran akan kemajemukan dan keberagaman bangsa lndonesia. Yang mana, semua itu harus dipelihara dan dijaga keberadaannya dalam satu wadah yang satu, sehingga persatuan dalam perbedaan adalah hal yang sangat mendukung.
  4. Dalam sila keempat Pancasila, nilai luhur yang terkandung merupakan perwujudan kesadaran bangsa lndonesia untuk selalu mengutamakan gotong royong dan msuyarawah di dalam mengambil suatu keputusan, sehingga keragaman tetap dapat dipertahankan dalam satu kesatuan.
  5. Nilai luhur yang terkandung dalam sila kelima Pancasila merupakan suatu cita-cita bangsa lndonesia untuk selalu mengutamakan prinsip-prinsip keadilan dalam mewujudkan suatu masyarakat yang adil dan makmur.

Baca juga artikel terkait PANCASILA atau tulisan lainnya dari Maria Ulfa

tirto.id - Pendidikan
Penulis: Maria Ulfa
Editor: Addi M Idhom