tirto.id - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan, pemerintah bisa bekerja sama dengan China dalam pengelolaan Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia.
Namun, pemerintah tidak hanya dengan Tiongkok, tetapi juga Negara lain. "Bukan hanya dengan (cina), dengan siapapun," tegas Moeldoko di kompleks Kantor Staf Kepresidenan, kompleks Istana Negara, Jakarta, Jumat.
Ucapan tersebut sesuai dengan ketentuan Pasal 5 ayat (1) Undang-Undang nomor 5 tahun 1983 tentang Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia.
Dalam beleid tersebut, kegiatan di ZEE yang dilakukan oleh negara asing, orang atau badan hukum asing harus berdasarkan persetujuan internasional antara Pemerintah Republik Indonesia dengan negara asing yang bersangkutan.
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Hendra Friana