tirto.id - Mitch McConnell, Pemimpin Senat AS mengecam pendapat Presiden Donald Trump terhadap Presiden Rusia Vladimir Putin pada Minggu (5/2/2017)
“Putin adalah mantan agen KGB, ia adalah penjahat yang kejam, ia tidak terpilih dengan cara yang kebanyakan orang akan mempertimbangkan pemilu yang dapat dipercaya,” kata McConnell dalam wawancara di CNN “State Of The Union”.
“Tidak, saya tidak berpikir ada kesamaan antara cara yang dilakukan Rusia dengan cara yang dilakukan oleh Amerika Serikat”
Trump merespon mengenai karakteristik Putin sebagai pembunuh dalam wawancara baru-baru ini di acara televisi Fox News “Bill O’Reilly”, “Kita memiliki banyak pembunuh. Apa yang kamu pikirkan? Anda pikir negara ini begitu tak berdosa?”
Tapi McConnell tidak secara eksplisit mengkritik sikap Trump.
“Saya dapat berbicara untuk diriku sendiri, dan saya telah memiliki perasaan tentang Vladimir Putin dan bagaimana cara Rusia beroperasi,” kata McConnell. “Saya tidak akan mengkritik setiap ucapan Presiden. Saya jelas tidak melihat masalah ini dengan cara yang sama dia lakukan.”
Mitch McConnell juga tampaknya tidak setuju dengan perintah Presiden yang mengeluarkan larangan pengungsi dan wisatawan dari tujuh negara mayoritas Muslim masuk ke AS.
Menyusul keputusan itu, Trump menghina hakim yang menolak kebijakannya di Twitter.
Wakil Presiden AS, Mike Pence membela Presiden pada Minggu kepada publik Amerika, namun Parta Republik juga menyatakan ketidaksetujuannya.
“Saya pikir itu yang terbaik untuk tidak mengkritik hakim secara personal,” kata McConnel. “Kita semua kecewa dari waktu ke waktu kepada hasil yang dikeluarkan di pengadilan atas hal-hal yang kita pedulikan, tapi saya pikir itu cara terbaik untuk menghindari mengkritik hakim secara individual.”
Senator Ben Sasse juga ikut berkomentar terkait dengan pernyataan Trump.
Mitch McConnell, Pemimpin Senat AS mengecam pendapat Presiden Donald Trump terhadap Presiden Rusia Vladimir Putin pada Minggu (5/2/2017)
“Saya akan jujur, saya tidak mengerti bahasa seperti itu,” kata Sasse pada Minggu (5/2/2017) di ABC. “Kami tidak memiliki apa yang disebut hakim, kami tidak memiliki apa yang disebut senator, kami tidak memiliki apa yang disebut presiden. Kami hanya memiliki orang-orang dari tiga cabang pemerintahan yang berbeda yang mengambil sumpah untuk menegakkan dan membela konstitusi.”
Penulis: Mutaya Saroh
Editor: Mutaya Saroh