tirto.id - Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir memastikan motor listrik Gesits akan segera dirilis untuk publik dalam waktu dekat. Gesits adalah motor listrik pertama hasil karya Indonesia.
Nasir memastikan, peluncuran ini tidak akan mundur lagi. Sebelumnya, motor listrik tersebut dijanjikan akan keluar Januari 2019 kemarin.
"Gesits akan keluar 25 April nanti, saat acara motor show," ujarnya seusai acara Indonesia Startup Summit 2019 di Jakarta Pusat, Rabu (10/4/2019).
Gesits adalah hasil produksi perusahaan konsorsium PT Gesits Technologies Indo (GTI) dengan anak perusahaan BUMN PT Wijaya Karya Industri dan Konstruksi (PT WIKA).
Lebih lanjut ia katakan pada April 2019 Gesits akan memasuki tahapan produksi massal. Dengan harapan pada bulan selanjutnya sudah bisa diperjualbelikan kepada masyarakat.
"Setiap bulan ditargetkan total produksi mencapai 5000. Satu tahun sekitar 60 ribu unit," ujarnya.
Selain itu, Nasir juga mengatakan perangkat pendukung seperti bengkel, suku cadang, hingga stasiun pengisian bahan bakan sedang dalam persiapan. Namun masih dalam skala yang kecil, yakni berkisar di JABODETABEK.
Gesits menggunakan bahan bakar listrik, oleh sebab itu Nasir juga sudah berkoordinasi baik dengan Pertamina dan PLN untuk memastikan ketersediaan pasokan.
"Tiga kilowatt sanggup menempuh 100 kilometer. Tapi Gesits ini perlu waktu tiga jam untuk recharging," ujarnya.
Namun, Nasir enggan menyebutkan harga yang akan dibanderol untuk Gesits. Menurutnya, harganya masih cukup rasional untuk pasar Indonesia.
"Untuk harganya sangat kompetitif lah. Di Jepang motor listrik itu seharga Rp64 juta. Kalau Gesits, harus lebih kecil dari itu," pungkasnya.
Penulis: Alfian Putra Abdi
Editor: Dewi Adhitya S. Koesno
