Menuju konten utama

Menkominfo Minta Masyarakat Gunakan Aplikasi Lokal

Rudiantara menyatakan, apabila aplikasi lokal bisa berkembang, maka pemerintah tak segan-segan meminta platform luar untuk menutup aplikasinya jika melanggar aturan.

Menkominfo Minta Masyarakat Gunakan Aplikasi Lokal
Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara. tirto.id/Andrey Gromico

tirto.id - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara meminta masyarakat untuk menggunakan aplikasi lokal, salah satunya aplikasi mengirim pesan.

"Sebagai bangsa harus punya keberpihakan dan mau menggunakan dari Indonesia. Kita harus lakukan dan punya strategi bertahap," kata Rudiantara di Jakarta, Rabu (7/3/2018).

Ia menyatakan, meski aplikasi dari luar cenderung mudah digunakan, namun tak ada salahnya memilih aplikasi lokal sebagai bentuk keberpihakan terhadap produk lokal.

Menurut dia, aplikasi dan platform dari luar bisa tumbuh besar karena melakukan akuisisi perusahaan kecil. Sementara perusahaan kecil yang membuat aplikasi di Indonesia belum mampu mengakuisisi.

Rudiantara mengatakan, apabila aplikasi lokal bisa tumbuh subur, maka Pemerintah Indonesia tak akan segan-segan meminta platform luar untuk menutup aplikasinya jika melanggar aturan.

"Facebook, Twitter, Instagram, Youtube, setidaknya empat ini tingkat level kerja sama membaik, tetapi tidak semua permintaan Kemkominfo untuk suspend atau take down dituruti," tutur Menkominfo.

Rudiantara menyatakan, alasan platform- platform itu adalah karena mereka mengikuti aturan di negara asalnya, kendati Kominfo sudah meminta untuk menutup aplikasinya.

"Kalau buatan nasional sampai 25 juta akunnya, kita punya bargaining power. Ayo perlahan-lahan kita tingkatkan emosi penggunaan produk nasional," ucap Rudiantara.

Berdasarkan data Asosiasi Penyelenggara Internet Indonesia (APJII) mencatat sekitar 127,7 juta atau sekitar 89,35 persen orang Indonesia aktif menggunakan internet untuk membuka aplikasi pesan, tetapi hanya 5,56 persen dari jumlah tersebut yang menggunakan aplikasi pesan lokal.

Menurut survei yang dilakukan APJII, sebanyak 14,2 persen pengguna internet Indonesia tidak pernah sama sekali memanfaatkan aplikasi lokal, sementara 56,79 persen memiliki intensitas jarang.

Baca juga artikel terkait MENKOMINFO

tirto.id - Teknologi
Sumber: antara
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Alexander Haryanto