Menuju konten utama

Menhub Klaim Penyerapan Anggaran di Atas 90 Persen Tidak Sulit

Menhub Budi Karya meminta kepada para pegawai di lingkungan Kemenhub agar serius dalam merealisasikan alokasi anggaran yang ada.

Menhub Klaim Penyerapan Anggaran di Atas 90 Persen Tidak Sulit
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengikuti rapat kerja dengan Komisi V DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (24/1/2018). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

tirto.id - Budi Karya meminta kepada para pegawai di lingkungan Kemenhub agar serius dalam merealisasikan alokasi anggaran yang ada.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mendorong agar penyerapan APBN di Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bisa mencapai 90 persen di 2018.

Menurut Budi Karya, penyerapan anggaran di atas 90 persen bukanlah pekerjaan yang sulit. Pasalnya penyerapan anggaran yang dilakukan Kemenhub pada 2017 lalu sudah mencapai 86,40 persen, meningkat sekitar 12 persen dari yang tadinya sebesar 76 persen di 2016.

“Saya pikir langkah konkretnya [untuk mencapai penyerapan 90 persen] adalah dengan pemantapan dan perencanaan yang baik, serta komitmen untuk melaksanakan proses tender dan sebagainya dengan cepat,” kata Budi Karya di Lingkungan Kemenhub di Hotel JS Luwansa, Jakarta pada Selasa (13/2/2018).

Lebih lanjut, Budi Karya meminta kepada para pegawai di lingkungan Kemenhub agar serius dalam merealisasikan alokasi anggaran yang ada. Kemenhub sendiri sudah sempat ditegur secara langsung oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati yang mengeluhkan buruknya pengelolaan anggaran di kementerian tersebut dalam 10 tahun terakhir.

“Saya minta jangan main-main lagi gitu ya. Kalau ada komitmen yang kuat, saya pikir itu bisa dilaksanakan. Penyerapan dari 2016 ke 2017 kemarin naik karena saya minta untuk dilaksanakan secara intensif,” ujar Budi Karya.

Dalam pidato pembukaannya, Budi Karya sempat menyebutkan bahwa anggaran yang tidak terserap dengan baik hanya menjadi sia-sia. Maka dari itu, salah satu upaya yang hendak dilakukan Kemenhub ialah dengan melelang seluruh kegiatan strategis pada Maret 2018 mendatang.

Proses lelang sendiri biasanya berlangsung selama 1,5-2 bulan. Apabila di kemudian hari terjadi gagal lelang, Budi Karya mengatakan proses lelang bisa dilakukan kembali pada bulan Mei sehingga kegiatan strategis bisa terwujud pada Juli.

“Berarti ada penyerapan lebih baik, ada investasi, menunjang proses investasi yang ada di Indonesia. Target lelang semuanya, tapi kan memang biasanya ada yang gagal,” ungkap Budi Karya lagi.

Berdasarkan laporan keuangan Kemenhub sampai dengan 6 Februari 2018 lalu, realisasi daya serap baru sebesar Rp263,11 miliar atau setara dengan 0,55 persen dari total keseluruhan. Adapun pagu anggaran Kemenhub di 2018 adalah sebesar Rp45,203 triliun.

Sementara untuk Penerimaan Negara Bukan Pajak, posisi per 31 Januari 2018 baru sebesar Rp614,011 miliar atau setara dengan 6,82 persen. Sedangkan perolehan PNBP di tahun ini adalah sebesar Rp9,001 triliun.

“Paling tidak yang paling gampang adalah mendorong penyerapan, lalu baru mengefisienkan untuk hasil yang lebih baik,” ucap Menhub.

Baca juga artikel terkait KEMENHUB atau tulisan lainnya dari Damianus Andreas

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Damianus Andreas
Penulis: Damianus Andreas
Editor: Yuliana Ratnasari