tirto.id - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo, Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) bersama Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI akan membahas terkait anggaran 2020.
"Yang mana ini komisi-komisi di DPR dengan mitra kerja Kementerian lembaga semua juga menyampaikan rencana untuk alokasi anggaran untuk 2020. Itu saja enggak ada undangan khusus," ujar Tjahjo saat di Kompleks DPR RI, Senayan, Jakarta Selatan, Kamis (20/6/2019).
Tjahjo mengatakan, pihaknya pun telah mempersiapkan rencana anggaran tersebut. Dirinya menerangkan, untuk tahun 2020, anggaran yang diajukan oleh Kemendagri tidak ada kenaikan signifikan dari tahun sebelumnya.
"Hanya kami akan fokus kepada daerah, bahwa tahun depan sudah akan ada Pilkada serentak lagi," terangnya.
Kemudian, Tjahjo mengatakan, pengajuan anggaran tersebut untuk merehabilitasi server-server milik Direktorat Jenderal Kependudukan Dan Pencatatan Sipil (Dukcapil). Sebab, banyak server Dukcapil yang sudah 10 tahun dan memerlukan rehabilitasi.
Tjahjo menjelaskan, pengajuan anggarannya pada tahun 2020 ini, akan fokus pada peningkatan fasilitas-fasilitas Sumber Daya Manusia (SDM) di internal Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemendagri.
"Kemudian kalau di perbatasan, menyelesaikan masih ada beberapa pembangunan PLTN (Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir). Tapi itu ditangani oleh Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) secara teknis," tuturnya.
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Dhita Koesno