tirto.id - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan akan bertemu para pengusaha sawit, Senin, (27/6/202) pekan depan. Pertemuan dilakukan sebagai langkah strategis percepatan program minyak goreng curah diubah menjadi kemasan sederhana.
"Hari Senin [27/6/2022] saya undang pengusaha, produsen minyak goreng," kata dia di Pasar Kosambi, Bandung, Jawa Barat, Kamis (23/6/2022).
Dia menuturkan 'minyak goreng kita' akan masuk ke ritel dan supermarket. Dibanderol Rp14.000 per liter.
"Nanti produsen minyak goreng mengemas minyak curah menjadi kemasan sederhana, sehingga masyarakat ibu-ibu kalau belanja ke supermarket ada minyak goreng yang harganya Rp14.000," katanya.
Sebelumnya Zulkifli Hasan mengklaim pasokan minyak goreng di sejumlah pasar tersedia. Dia juga berjanji akan menurunkan harga minyak goreng curah menjadi Rp14.000 per liter dalam dua pekan ini.
"Enggak ada antre, ketersediaan barangnya ada bahkan lebih. Dengan harga Rp14.000 per liter curah, jadi saya yakini dalam 2 minggu ini akan stabil. Meskipun target saya 1 bulan, tapi dalam dua minggu ini enggak akan ada lagi yang ribut minyak 14.000 karena sudah ada dan stoknya lebih," katanya Pasar Klender, Jakarta Timur, Rabu (22/6/2022).
Dia juga memperbolehkan masyarakat membeli minyak goreng curah maksimal 10 liter dengan harga eceran tertinggi (HET) yaitu Rp 14.000. Syaratnya membawa satu kartu tanda penduduk (KTP).
"Nah, bahkan kita sekarang Pak Sekjen Pak Oke [Sekretaris Jenderal Kemendag, Oke Nurwan] ini yang punya tanggung jawab. Kita sekarang boleh [membeli minyak goreng curah] masyarakat, kemarin hanya beli satu KTP untuk 2 liter, sekarang boleh 10 kilogram eh 10 liter, boleh. Jadi kita boleh sekarang beli 10 liter untuk 1 KTP," ungkapnya.
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Intan Umbari Prihatin