tirto.id - Catriona Gray dinobatkan sebagai Miss Universe 2018 pada Senin (17/12/2018) di Bangkok, Thailand. Wanita keturunan Filipina-Australia ini memenangkan mahkota keempat Miss Universe dari Filipina.
Saat diwawancarai ABS-CBNpada Senin (17/12/2018), Gray mengaku masih tidak percaya bahwa dia adalah Miss Universe yang baru.
Ratu kecantikan Filipina-Australia ini mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang telah mendukungnya dalam perjalanannya menuju Miss Universe.
"Sa lahat ng [terima kasih] Filipino dan semua penggemar, terima kasih banyak atas semua cinta dan dukungan sejauh ini. Saya senang memberi Anda hadiah Natal terbaik yang pernah ada,” katanya.
Dengan kemenangannya, Filipina kini memiliki empat pemegang gelar Miss Universe, yaitu Pia Wurtzbach (2015), Margie Moran (1973), dan Gloria Diaz (1969).
Ketika ditanya tentang hal pertama yang ingin dia lakukan setelah memenangkan Miss Universe, Gray menjawab: “Saya hanya ingin memeluk orang tua saya. Saya melihat mereka di belakang sana, saya hanya ingin memberi mereka pelukan. ”
Ia juga mengungkapkan ingin mengucapkan terima kasih kepada timnya.
"Saya tidak bisa melakukan ini tanpa banyak orang yang berbeda di belakang saya,” kata Gray.
Perempuan bernama lengkap Catriona Elisha Magnayon Gray ini pada 2016 lalu pernah mengikuti ajang kecantikan Miss World, tapi langkahnya terhenti di babak 5 besar. Pada ajang yang sama, perwakilan Indonesia Natasha Manuela Hakim menjadi Runner Up 2. Sementara gelar Miss World 2016 diraih Stephanie Del Valle dari Puerto Rico.
Gray merupakan seorang artis, pembawa acara, dan model di Filipina. Gadis berusia 24 tahun pernah menjuarai dua kali kontes kecantikan, yaitu Miss World Filipina 2016 dan Miss Universe Filipina 2018.
Baju yang dipakai Gray pada malam penganugerahan ini didesain Mak Tumang, desainer kondang di Filipina. Desain bajunya menyesuaikan mahkota Miss Universe 2018 buatan perusahaan Mikimoto Jepang yang mengambil siluet burung merak.
Editor: Yulaika Ramadhani