IPAS-Kurikulum Merdeka

Materi Usaha dan Energi Kelas 8 Semester 2 serta Link Unduh Buku

Berikut ini materi usaha dan energi kelas 8 semester 2 serta link unduh bukunya.

Terbit 21 Aug 2023 12:55 WIB,

Waktu baca ±4 menit

Ilustrasi energi dan usaha. foto/Istockphoto

tirto.id - Dalam pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) kelas 8 semester 2, salah satu materi yang diajarkan adalah usaha dan energi.

Apa yang dimaksud dengan usaha dan energi? Di mana kita dapat mengunduh buku pelajarannya?

Dilansir KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), usaha sendiri dijabarkan sebagai aktivitas yang mengerahkan tenaga, pikiran, ataupun badan untuk mencapai maksud tertentu.

Kendati secara definisi diartikan seperti itu, usaha dalam IPA merupakan perkalian antara besar gaya pada benda dan perpindahannya. Berikut ini jika dirumuskan melalui simbol.

W= F x s

W: Usaha
F: Gaya
s: Perpindahan

Berhubungan dengan usaha, terdapat energi yang didefinisikan sebagai kemampuan untuk melakukan kegiatan usaha. Singkatnya, usaha yang menimbulkan perpindahan dapat terjadi lantaran energi juga mempengaruhinya.

Berikut ini rangkuman mata pelajaran IPA materi usaha dan energi.

Rangkuman Materi Usaha dan Energi Kelas 8

Okky Fajar Tri Maryana dkk. dalam buku Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMP Kelas VIII (2021), menulis materi usaha dan energi pada bagian bab 3. Selain kedua hal tersebut, dalam bagian tersebut juga dijelaskan terkait pesawat sederhana.

Terlepas dari tambahan materi itu, usaha merupakan upaya yang dilakukan untuk melakukan perpindahan benda dengan jarak-jarak tertentu.

Oleh sebab itu, bab 3 buku IPA menerangkan terkait usaha memindahkan barang dan daya yang ikut mempengaruhinya.

1. Memindahkan barang

Untuk melihat contoh usaha, Anda bisa memantau ketika seseorang mendorong lemari dari suatu sudut ke sudut lain ruangan. Besaran usahanya bisa dihitung melalui pengkalian gaya dan perpindahan yang terjadi.

2. Daya

Selain gaya dan jarak perpindahan, terdapat variabel penilaian lain yang menjadi faktor usaha seperti waktu dan daya. Pada dasarnya, daya ini merupakan besaran energi yang digunakan setiap detiknya.

Sebut misalnya lemari dapat dipindahkan oleh A dalam waktu 5 menit, sementara yang satunya lagi hanya memerlukan waktu 3 menit.

Dengan begitu, daya yang diberikan oleh masing-masing orang tersebut dikatakan berbeda. Semakin besar daya yang dikeluarkan, maka usaha bisa terlaksana lebih cepat.

Berikut rumus penghitungan daya.

P= W:t

P: Daya (watt)
W: Energi (Joule)
T= Waktu (sekon)

Adapun energi dijelaskan sebagai kemampuan suatu objek untuk melakukan sebuah usaha. Oleh sebab itu, dapat dikatakan bahwa benda yang memiliki energi sudah dipastikan bisa menjalankan aktivitas usaha.

Energi ini dapat diperoleh dari berbagai sumber dan bisa melakukan perubahan dari suatu bentuk ke bentuk lainnya. Kemudian, energi juga mempunyai sifat kekal karena tak dapat hilang. Kendati berubah, energi ini tetap memiliki porsi yang sama.

Berikut ini penjabaran tentang bentuk-bentuk energi.

1. Energi potensial

Suatu energi yang dimiliki benda lantaran posisi, susunan, atau bentuknya. Anda bisa melihat contoh konkretnya pada buah yang terjatuh dari atas pohon. Semakin tinggi pohon, maka energi potensialnya akan semakin besar.

Berikut ini rumus penghitungan energi potensial.

Ep= m x g x b

Ep: Energi potensial (Joule)
m: Massa benda (kg)
g: Gravitasi bumi (9.8 m/s)
b: ketinggian benda (meter)

2. Energi Kinetik

Sementara itu, energi kinetik dijelaskan sebagai energi yang dimiliki suatu benda akibat pergerakannya. Dengan begitu, energi kinetik akan semakin besar seiring dengan kecepatan yang besar.

Berikut ini rumus penghitungan energi kinetik.

Ek= 1/2 m x v kuadrat