Menuju konten utama

Materi P5 Profil Pelajar Pancasila untuk ANBK 2023 & Contoh Soal

Contoh soal, jawaban, dan materi P5 Profil Pelajar Pancasila untuk ANBK 2023. Berikut selengkapnya.

Materi P5 Profil Pelajar Pancasila untuk ANBK 2023 & Contoh Soal
Pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) di Yayasan Jihadul Ummah (Yanju) Nahdlatul Wathan Waker Puyung, Kecamatan Praya, Kabupaten Lombok Tengah, berjalan dengan lancar. foto/ANTARA

tirto.id - Materi P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) merupakan salah satu yang akan diujikan dalam ANBK 2023, yakni survei karakter. Survei karakter bertujuan untuk mengukur perkembangan karakter peserta didik sebagai salah satu capaian pembelajaran.

Survei karakter ini mengacu pada enam karakter yang mengacu pada profil pelajar Pancasila. Enam karakter tersebut, antara lain:

1) beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, khususnya akhlak pada manusia, akhlak pada alam, dan akhlak bernegara,

2) gotong-royong,

3) kreativitas,

4) nalar kritis,

5) kebhinekaan global, dan

6) kemandirian.

Mengutip dari laman Pusat Asesmen Pendidikan, Pengembangan Survei Karakter Siswa mengacu pada Profil Pelajar Pancasila. Namun, pengembangan Survei Karakter Siswa kali ini belum mengikutsertakan akhlak beragama dan akhlak pribadi karena beberapa pertimbangan.

Adapun yang dimaksud ANBK (Asesmen Nasional Berbasis Komputer) adalah mekanisme ujian yang diadakan Kemdikbud untuk menggantikan Ujian Nasional. Ada tiga instumen yang diujikan dalam ANBK, antara lain: AKM Literasi-Numerasi, Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar.

Materi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila ANBK 2023

Materi P5 pada ANBK 2023 terdiri atas enam dimensi karakter. Berdasarkan penjelasan Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan melalui publikasi resminya, enam dimensi karakter P5 dijabarkan, sebagai berikut:

1. Dimensi Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia

Dimensi pertama ini menekankan pada aspek akhlak siswa dalam hubungan dengan Tuhan Yang Maha Esa. Para pelajar diharapkan mampu memahami ajaran agama dan kepercayaannya masing-masing dan mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

2. Dimensi Berkebhinekaan Global

Dimensi berbhinekaan global mengarahkan pelajar Indonesia untuk mempertahankan budaya luhur, lokalitas, serta identitasnya, sembari tetap berpikiran terbuka dalam berinteraksi dengan budaya lain. Melalui dimensi ini diharapkan pelajar dapat menumbuhkan perasaan saling menghargai dan berpotensi membentuk kultur baru yang positif.

3. Dimensi Bergotong-Royong

Dimensi bergotong royong memuat visi bahwa pelajar Indonesia memiliki kemampuan bergotong-royong, Maksud dari kemampuan bergotong royong adalah kapasitas melakukan kegiatan secara bersama-sama dengan sukarela agar dapat berjalan lancar, mudah dan ringan. Ada tiga elemen utama dalam Dimensi Bergotong-Royong, yakni kolaborasi, kepedulian, dan berbagi.

4. Dimensi Mandiri

Dimensi mandiri meliputi pemahaman bahwa para pelajar Indonesia merupakan pelajar mandiri. Melalui dimensi ini, diharapkan pelajar mampu bertanggung jawab atas proses dan hasil belajarnya. Ada dua elemen kunci dalam Dimensi Mandiri, yaitu kesadaran akan diri dan situasi yang dihadapi, serta regulasi diri.

5. Dimensi Bernalar Kritis

Dimensi bernalar kritis berarti pelajar diharapkan dapat bersikap objektif ketika memproses informasi baik kualitatif maupun kuantitatif. Penerapan dimensi bernalar kritis bermaksud mendorong pelajar untuk memahami keterkaitan berbagai informasi, menganalisis informasi, sekaligus mengevaluasi dan menyimpulkannya.

Terdapat beberapa elemen dalam dimensi bernalar kritis, yakni memperoleh dan memproses informasi dan gagasan, menganalisis dan mengevaluasi penalaran, merefleksi pemikiran dan proses berpikir dalam pengambilan keputusan.

6. Dimensi Kreatif

Dimensi kreatif mengandung visi bahwa pelajar Indonesia yang kreatif diharapkan mampu memodifikasi dan menghasilkan sesuatu yang orisinal, bermakna, bermanfaat, dan berdampak. Ada tiga elemen kunci dalam Dimensi Kreatif, yakni menghasilkan gagasan orisinal, menghasilkan karya dan tindakan orisinal, memiliki keluwesan berpikir dalam mencari alternatif solusi.

Contoh Soal Survei Karakter ANBK 2023 dan Jawaban

Pemahaman terhadap materi yang akan diujikan dalam ANBK 2023 dapat didukung dengan mengerjakan contoh soal. Melalui pengerjaan contoh soal, diharapkan pelajar dapat memahami pola soal yang akan keluar saat ANBK. Berikut adalah contoh soal survei karakter ANBK 2023 jenjang SMA lengkap dengan jawabannya.

1. Bapak Mulyono memiliki suatu kawasan perindustrian yang letaknya di tengah-tengah perkampungan. Limbah-limbah industri dari kawasan Bapak Mulyono ternyata mengganggu kebersihan lingkungan di sekitarnya. Warga pun marah kepada Bapak Mulyono. Apa tindakan yang seharusnya Bapak Mulyono lakukan?

A. Menimbun limbah sampai semua warga semakin marah

B. Membuang limbah langsung ke rumahnya

C. Memindahkan limbah ke tempat yang jauh dari perkampungan

D. Berdiskusi dengan warga tentang solusi yang perlu dilakukan

E. Memaksa warga diam dan membiarkan Bapak Mulyono bebas

Jawaban: D

2. Yohan memiliki jadwal les matematika besok sore. Budi selaku teman mengajak Yohan untuk bolos dan pergi ke warnet di waktu tersebut. Apa tindakan yang semestinya dilakukan Yohan?

A Mengikuti arahan Budi

B Membiarkan Budi bolos

C Mengajak Budi les

D Memarahi Budi

E Masuk les dan mengajak Budi juga

Jawaban: E

3. Putri berasal dari Jawa, bersekolah di Jakarta. Sementara Rani merupakan orang Jakarta asli yang memang tinggal di ibu kota. Ketika pelajaran budaya Jakarta, Rani terlalu membanggakan diri bahkan cenderung merendahkan budaya Jawa. Apa yang mesti dilakukan Putri?

A. Mengingatkan bahwa budaya Jawa lebih baik

B. Mengingatkan bahwa budaya Jakarta tidak lebih baik dari daerah asalnya

C. Mengingatkan bahwa setiap budaya daerah memiliki kekhasan masing-masing

D. Memarahi Rani dan menjelekkan asal daerahnya

E. Menerima direndahkan oleh Rani

Jawaban: C

4. Rani merupakan siswa yang berasal dari daerah Jakarta. Sementara itu, teman-temannya ada yang berasal dari Bandung, Yogyakarta, dan Aceh. Ketika berbicara, Rani seharusnya menggunakan bahasa?

A. Indonesia

B. Jakarta

C. Jawa

D. Aceh

E. Semua bahasa

Jawaban: A

5. Yoga berencana membuang sampah ke tempat pembuangan sampah, namun sangat jauh dari rumahnya. Ketika ia sedang berjalan, ada tumpukan sampah yang dibuang di tempat bertuliskan “Dilarang Buang Sampah”. Apa yang seharusnya Yoga lakukan?

A. Membawa sampah tempat yang ada tulisan “Dilarang Buang Sampah”

B. Membawa sampah tersebut ke tempat yang sudah direncanakan

C. Membawa sampah ke lokasi yang lain

D. Membawa kembali sampah ke rumahnya

E. Membiarkan sampah tersebut tergeletak di jalanan

Jawaban: B

Baca juga artikel terkait ANBK 2023 atau tulisan lainnya dari Nurul Azizah

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Nurul Azizah
Penulis: Nurul Azizah
Editor: Yulaika Ramadhani