tirto.id - Ada beberapa link pantauan CCTV lalu lintas, untuk memantau arus balik lebaran 2023. Hal itu dilakukan, sebagai langkah untuk terhindar dari kemacetan.
Dengan mengetahui padatnya lalu lintas melalui link CCTV, pemudik yang melakukan perjalanan dalam arus balik menjadi lebih nyaman.
Dalam prediksi yang dilakukan oleh Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana, bahwasanya volume lalu lintas keluar Jabodetabek selama periode H-7 sampai dengan H+7 Lebaran 2023.
“Melalui empat gerbang tol utama, yang diperkirakan sebanyak 2,78 juta kendaraan atau naik 6,77 persen terhadap Lebaran 2022,” kata Lisye mengutip Antara News.
Lebih lanjut, Lisye menambahkan bahwa puncak arus balik akan jatuh, pada Selasa 25 April 2023 atau H+2 Lebaran.
“Distribusi lalu lintas masuk ke Jabodetabek didominasi oleh kendaraan dari arah Timur/Trans Jawa sebesar 51,2 persen, kemudian disusul oleh distribusi lalu lintas dari arah Barat/Merak sebesar 28 persen, dan dari arah Selatan/Ciawi sebesar 20,8 persen,” tutur Lisye mengutip Antara News.
Lisye juga mengatakan, bahwa prediksi lalu lintas saat puncak arus balik pada 25 April 2023 sebanyak 178 ribu kendaraan di KM 66 Tol Jakarta - Cikampek atau naik 5 persen dari puncak arus balik Lebaran 2022 sebanyak 170 ribu kendaraan.
Link Pantauan CCTV Lalu Lintas Arus Balik Lebaran 2023
Bagi pemudik yang melakukan perjalanan dalam arus balik Lebaran 2023, ada banyak cara untuk memantau kepadatan lalu lintas. Hal itu sebagai persiapan sebelum melakukan arus balik di tahun 2023.
Sehingga dengan melakukan pemantauan terhadap CCTV, perjalanannya dalam arus balik Lebaran 2023 akan lebih aman, nyaman dan sesuai dengan harapan.
Maka, caranya dengan memanfaatkan CCTV yang bisa diakses secara gratis.. Ada banyak pihak yang menyediakan layanan live CCTV. Misalnya, Jasa Marga, kepadatan ruas jalan bisa dicek melalui aplikasi Travoy. Tersedia gratis di Play Store dan App Store.
Selain Jasa Marga, Bina Marga juga menyediakan layanan live streaming arus mudik via CCTV di jalan tol. Kementerian Perhubungan juga menyediakan layanan tersebut melalui CCTV RTTMC.
Selain itu, sejumlah Pemerintah Daerah (Pemda) juga menawarkan layanan serupa, di antaranya Pemda Jawa Barat dan Jawa Barat. Berdasarkan laman resmi Mudik, berikut sejumlah link CCTV live pantau online lalu lintas jalan:
Penulis: Sulthoni
Editor: Dipna Videlia Putsanra