Menuju konten utama

Landasan Pacu Bandara Juanda Amblas Saat Dilintasi Pesawat Lion Air

Landasan pacu di Bandara Juanda amblas pada Senin sore ketika dilewati pesawat Lion Air yang akan berangkat menuju Banjarmasin. 

Landasan Pacu Bandara Juanda Amblas Saat Dilintasi Pesawat Lion Air
(Ilustrasi) Pesawat lion air Boeing 737 MAX 8. FOTO/lion air.

tirto.id - Landasan pacu Bandara Internasional Juanda Surabaya hari ini dilaporkan amblas saat dilintasi pesawat Lion Air JT 316. Pesawat itu melayani rute penerbangan Surabaya-Banjarmasin.

Legal and Communications Section Head PT Angkasa Pura I Juanda Surabaya, Yuristo mengatakan landasan itu amblas pada sekitar pukul 16.00 WIB, Senin (10/12/2018).

"Notam dari Airnav pukul 17.15 WIB sampai dengan 21.10 WIB, tetapi pada pukul 19.00 WIB perbaikan sudah selesai," ujar Yuristo pada hari ini, seperti dilansir Antara.

Yuristo mengatakan pesawat Lion Air dengan nomor registrasi PK-LGQ tersebut telah dipindahkan kembali ke Apron B untuk dilakukan pengecekan. "[Lalu] 169 penumpang dalam penerbangan tersebut menunggu kembali di terminal keberangkatan,” kata Yuristo.

“Lion Air akan memberangkatkan penumpang menggunakan pesawat lain dan tercatat, 8 orang di antaranya memutuskan membatalkan penerbangan menuju Banjarmasin tersebut," kata dia.

Menurut dia, seluruh operasional penerbangan tetap berjalan normal, "taxiway" yang amblas sementara ditutup saat dilakukan perbaikan. "Untuk kelancaran operasional, pesawat yang akan berangkat menggunakan 'taxiway' lain," kata dia.

Yuristo mengatakan penyebab pasti kejadian ini masih akan diinvestigasi. Sementara ini, pengelola Bandara Juanda masih berkonsentrasi pada perbaikan di lokasi kejadian.

Sementara menurut Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro, persiapan operasional pesawat JT 316 rute Surabaya-Banjarmasin sudah sesuai prosedur. Dia mencatat pesawat jenis Boeing 737-900ER itu mengangkut tujuh kru beserta 169 penumpang.

“Ketika pesawat menuju landas pacu (runway), sekitar pukul 15.53 WIB pesawat tidak bisa bergerak (stuck) di landas hubung atau tempat di mana pesawat menunggu antrian (taxiway),” kata Danang dalam keterangan tertulisnya yang diterima Tirto, hari ini.

Setelah itu, pilot memutuskan menunda keberangkatan dan segera menginformasikan kepada petugas layanan darat serta teknisi untuk melakukan pengecekan.

“Setelah dilakukan pengecekan, stuck terjadi di roda bagian belakang (mainwheel) yang mengalami kendala amblas di aspal area taxi out,” kata Danang.

Dia menambahkan, setelah ditarik kendaraan penarik pesawat (pushback car), pada pukul 17.00 WIB, pesawat Lion Air JT 316 kembali menuju landas parkir (apron).

“Lion Air telah menginformasikan penundaan keberangkatan JT-316 dan memberikan kompensasi keterlambatan berdasarkan ketentuan. Lion Air juga memfasilitasi permintaan penumpang antara lain pengembalian dana atau perubahan jadwal berangkat menurut aturan yang berlaku,” kata dia.

Danang mengatakan penerbangan JT-316 diberangkatkan kembali dengan 7 kru dan 161 penumpang menggunakan armada Lion Air yang lain, yaitu Boeing 737-800NG registrasi PK-LKV. Pesawat lepas landas pukul 19.42 WIB dan diperkirakan tiba di Banjarmasin pada 21.35 WITA.

Baca juga artikel terkait BANDAR UDARA atau tulisan lainnya dari Addi M Idhom

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Addi M Idhom
Editor: Addi M Idhom