Menuju konten utama

Kumpulan Deskripsi Nilai Ekstrakurikuler Paskibra untuk Rapor

Contoh 15 kumpulan deskripsi nilai ekstrakurikuler paskibra untuk rapor. Apa saja aspek yang dinilai dalam Paskibra?

Kumpulan Deskripsi Nilai Ekstrakurikuler Paskibra untuk Rapor
Sejumlah calon anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibraka) mengibarkan bendera latihan saat mengikuti latihan baris berbaris di Lapangan Salero, Kota Ternate, Maluku Utara, Selasa (2/8/2023). ANTARA FOTO/Andri Saputra/hp

tirto.id - Contoh deskripsi nilai ekstrakurikuler paskibra bisa menjadi acuan bagi guru dalam mengisi rapor siswa SMP atau SMA. Terdapat beberapa aspek yang bisa dimasukkan ke dalam penilaian siswa. Misalnya, faktor kedisiplinan, mental dan kepribadian, hingga wawasan kebangsaan. Kategori pemberian nilai bisa dimulai dari Sangat Baik (A), Baik (B), hingga Cukup (C).

Dalam satu semester, siswa atau peserta didik tidak hanya mesti aktif dalam kegiatan belajar akademik. Siswa juga dianjurkan mengikuti kegiatan ekstrakurikuler. Tujuan ekstrakurikuler adalah mengembangkan kepribadian, bakat, dan kemampuan peserta didik di berbagai bidang di luar akademik.

Ada banyak jenis ekstrakurikuler yang dapat diadakan di sekolah. Misalnya, kepramukaan, sepak bola, pencak silat, drum band, tari, paduan suara, Palang Merah Remaja (PMR), hingga Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra). Setiap ekstrakurikuler tentu memiliki ragam aspek penilaian yang berbeda, termasuk paskibra.

Apa Saja Kegiatan Ekskul Paskibra?

Paskibra merupakan ekstrakurikuler untuk membentuk pasukan yang bertugas mengibarkan dan menurunkan bendera merah putih ketika upacara hari senin atau peringatan nasional lain. Paskibra juga memuat kegiatan lain seperti latihan Peraturan Baris Berbaris (PBB), pelantikan anggota, dan sebagainya.

Siswa akan dilatih mengenai gerakan PBB di tempat, seperti sikap sempurna, istirahat di tempat, lencang kanan/kiri, lencang depan, hadap kanan, hadap kiri, hadap serong kanan, hadap serong kiri, balik kanan, jalan di tempat, hingga hormat bendera. Selain itu, ada pula latihan gerakan PBB meninggalkan tempat seperti langkah tegap, langkah biasa, langkah ke kanan, kiri, depan, atau belakang, hingga haluan kanan/kiri.

Selain baris-berbaris, ekskul paskibra juga mengajarkan kedisiplinan kepada para anggotanya. Kegiatan ekstrakurikuler ini menanamkan nilai-nilai tentang cinta tanah air, patriotisme, hingga kepemimpinan.

Contoh Penilaian Ekskul Paskibra di Raport

Di akhir semester, setiap peserta didik yang mengikuti Paskibra akan mendapatkan nilai tentang keaktifan dan pemahamannya tentang ekskul ini di dalam rapor. Dalam menuliskan penilaian Paskibra di buku rapor, wali kelas membutuhkan contoh deskripsi. Berikut ini contoh penilaian eskul Paskibra untuk rapor peserta didik.

Sangat Baik (A)

Abrit, kemampuanmu dalam menjaga kerapian barisan sangat mengesankan. Demikian pula kerajinanmu dalam mengikuti kegiatan ekstrakurikuler yang tidak pernah absen semester ini. Terus berlatih dengan semangat pada semester berikutnya. (A)

Budi, kedisiplinanmu dalam latihan Paskibra menunjukkan semangat yang tinggi. Tingkatkan kerapianmu dalam koordinasi formasi bersama teman-teman. Teruslah berlatih demi hasil yang lebih baik (A).

Galuh, sebagai komandan peleton, kemampuan memimpin dan memberikan arahan yang jelas kepada anggota peletonmu sudah baik. Tingkatkan jiwa kepemimpinanmu pada semester kedua (A).

Jena selalu menjaga ketepatan waktu dalam setiap latihan paskibra. Tingkatkan kedisplinan dan kekompakan dengan rekan satu peleton (A).

Hilal senantiasa menghadapi tantangan yang diberikan pelatih dengan sikap positif dan tidak mudah menyerah. (A)

Kinar selalu menjaga kualitas dalam setiap penampilan dan latihan paskibra. Terus berusaha untuk memberikan yang terbaik (A)

Baik (B)

Candra, kamu memiliki mental yang cukup baik selama mengikuti kegiatan Paskibra. Yang perlu ditambahkan adalah kerjasama bersama rekan-rekan satu peleton. Jangan ragu ketika sedang menyusun formasi. Tingkatkan lagi komunikasi dengan yang lain (B)

Keaktifan Dudung dalam mengikuti kegiatan paskibra sudah baik. Kuasai lagi gerakan PBB meninggalkan tempat sehingga barisan peleton lebih rapi dan sejajar. Terus lakukan koreksi untuk gerakan-gerakanmu pada semester berikutnya (B).

Enzi selalu bersemangat dalam menghadapi tantangan latihan Paskibra dan nyaris selalu menjadi anggota pertama yang datang saat ekstrakurikuler. Pertahankan ketekunan dan kedisiplinanmu (B).

Koordinasi Farah dengan rekan-rekan satu peleton sudah terlihat. Namun, perlu peningkatan fokus agar gerakan lebih selaras, tidak lebih cepat atau lebih lambat dengan teman yang lain (B).

Ilham masih kurang dalam mengontrol emosi dalam situasi penuh tekanan. Namun, semangatnya untuk terus berlatih sangat mengesankan (B).

Somat membangun komunikasi yang efektif dengan sesama anggota peleton. Teruskan latihan agar bisa mengimbangi kerapian barisan peleton (B).

Cukup (C)

Lani kurang dalam keaktifan karena beberapa kali tidak berangkat latihan paskibra. Tingkatkan kedisiplinanmu pada semester berikutnya(C)

Mahmud kurang disiplin dalam pengelolaan waktu karena sering terlambat. Namun, kemampuannya dalam gerakan di tempat dan gerakan meninggalkan tempat cukup baik (C)

Nila menunjukkan sikap tanggung jawab dalam setiap tugas yang diberikan. Namun, perlu menambah porsi latihan sendiri di rumah untuk mengimbangi kekompakan peleton (C)

Baca juga artikel terkait RAPORT atau tulisan lainnya dari Syamsul Dwi Maarif

tirto.id - Edusains
Kontributor: Syamsul Dwi Maarif
Penulis: Syamsul Dwi Maarif
Editor: Fitra Firdaus