Menuju konten utama

KPU DKI Rilis Dokumen Visi-Misi 3 Paslon Pilkada Jakarta

Dokumen visi-misi Bakal Paslon Dharma-Kun yang maju lewat jalur independen ini hanya setebal empat halaman.

KPU DKI Rilis Dokumen Visi-Misi 3 Paslon Pilkada Jakarta
Sejumlah model memperagakan busana dengan corak khas Betawi pada peringatan HUT ke-497 Jakarta di Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (22/6/2024). Pemprov DKI Jakarta menggelar pertunjukan seni seperti ondel-ondel, tarian tradisional Betawi dan pertunjukan musik yang akan berlangsung hingga malam hari. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/nz

tirto.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta telah merilis dokumen resmi visi dan misi tiga Bakal Pasangan Calon Gubenur dan Wakil Gubenur pada Pilkada Jakarta 2024. Dari segi fisik,dokumen visi-misi masing-masing Bakal Paslon memiliki ketebalan yang berbeda.

Pasangan Pramono-Rano dalam dokumen visi-misinya menekankan empat dimensi utama pembangunan Jakarta, yakni aspek manusia, ekonomi, pemerintah, dan lingkungan hidup.

Dalam dokumen setebal 23 halaman yang dibaca Tirto, Selasa (17/9/2024), pasangan yang diusung PDIP itu mencanangkan visi “Menuju Provinsi DKJ sebagai Pusat Perekonomian Nasional dan Kota Global Berdaya Saing untuk Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat yang Berkeadilan dan Berkelanjutan”.

Dalam penjelasan visi itu, Jakarta bakal diarahkan untuk mendukung pencapaian tujuan Republik Indonesia yang berdaulat, maju, dan berkelanjutan. Hal itu sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN).

Dengan mengacu pada Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024, Pramono-Rano berkomitmen untuk mentransformasikan Jakarta menjadi kota yang tidak hanya maju dalam aspek ekonomi, tapi juga menjunjung tinggi keadilan sosial. Hal itu juga tercermin dalam RPJPD Jakarta yang menekankan pentingnya keberlanjutan dalam setiap aspek pembangunan, baik ekonomi maupun sosial.

Lalu, Pramono-Rano menekankan empat hal utama dalam misi mereka. Pada aspek manusia, mereka mengutamakan pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas, berdaya saing, dan mampu beradaptasi dengan perubahan global.

Dalam aspek distribusi ekonomi, mereka ingin memastikan pemerataan pembangunan ekonomi di seluruh wilayah Jakarta untuk menciptakan kesejahteraan bagi seluruh lapisan masyarakat.

Dalam dimensi pemerintahan, mereka ingin mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Sementara pada aspek pembangunan lingkungan hidup, Pramono-Rano hendak mengintegrasikan pembangunan dengan pelestarian lingkungan serta menjadikan Jakarta sebagai kota yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

"Dengan arah dan komitmen ini, Jakarta bertekad untuk bersama-sama menuju Indonesia Emas 2045, mewujudkan cita-cita masyarakat yang sejahtera, berkeadilan, dan berdaya saing di panggung global," tulis mereka dalam dokumen setebal 23 halaman itu.

Ridwan Kamil-Suswono (RIDO)

Pasangan yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus itu mengusung visi Jakarta sebagai Kota Global yang Maju, Berdaya Saing, dan Berkelanjutan.

Dalam strategi visi mereka, RIDO menekankan pada peningkatan daya saing SDM, pengentasan kemiskinan dan ketimpangan, peningkatan pendapatan perkapita, perwujudan Jakarta sebagai kota global yang berdaya saing, serta penurunan emisi GRK menuju net zero emission.

Dalam dokumen setebal 65 halaman itu, RIDO mengusung lima misi, Antara lain mewujudkan SDM Jakarta yang unggul, produktif, dan sejahtera; mewujudkan ekonomi Jakarta yang inklusif, berdaya saing global, dan berkelanjutan; mewujudkan regulasi dan tata kelola pelayanan publik Jakarta yang berkualitas, harmonis, adaptif, dan berintegritas.

Kemudian, RIDO juga punya misi mewujudkan stabilitas Jakarta yang tangguh dan berpengaruh di kancah global dan mewujudkan Jakarta yang layak huni melalui ketahanan sosial budaya dan ekologis.

Dharma Pongrekun-Kun Wardana

Dokumen visi-misi Bakal Paslon yang maju lewat jalur independen ini hanya setebal empat halaman. Dharma-Kun mengusung visi menjadikan Jakarta sebagai pusat perekonomian nasional dan global yang aman melalui reformasi jati diri demi terwujudnya rakyat yang beradab, harmoni, mandiri, makmur, dan bahagia.

Pasangan ini memiliki tujuh misi, di antaranya mewujudkan transformasi Jakarta sebagai pusat keunggulan nasional, regional, dan global yang aman dan beradab untuk melindungi keselamatan jiwa masyarakat; mewujudkan reformasi regulasi dan tata kelola Jakarta yang mengutamakan pemeliharaan kesehatan masyarakat melalui pengobatan preventif yang aman dan beradab; mewujudkan inovasi perbaikan desain tata ruang Jakarta sebagai kota global untuk mengatasi kemacetan melalui pengarusutamaan penelitian dan pengembangan.

Dharma-Kun juga punya misi mewujudkan akselerasi Jakarta sebagai pusat perekonomian nasional yang terintegrasi secara nasional, regional, dan global dalam simpul pariwisata, ekonomi kreatif, dan budaya. Hal itu akan dicapai melalui penguatan UMKM serta pemberdayaan masyarakat.

Lalu, mewujudkan akselerasi ketahanan dan keberlanjutan lingkungan Jakarta sebagai pusat transit regional dan global yang tangguh untuk menanggulangi banjir dengan manajemen air hujan dan sungai yang mengoptimalkan waduk, kanal, pompa serta taman dan hutan kota.

Selanjutnya, mewujudkan penguatan konektivitas informasi melalui transformasi Jakarta sebagai pusat keunggulan SDM yang fokus pada adab, kesetaraan sosial, profesional yang terampil, praktis dan kreatif, dan mewujudkan reformasi teknologi yang tepat guna dan hemat untuk mendukung strategi samudera biru dan bio ekonomi Jakarta sebagai kontributor utama perekonomian Indonesia.

Baca juga artikel terkait PILKADA 2024 atau tulisan lainnya dari Fransiskus Adryanto Pratama

tirto.id - Politik
Reporter: Fransiskus Adryanto Pratama
Penulis: Fransiskus Adryanto Pratama
Editor: Fadrik Aziz Firdausi