Menuju konten utama

Ketua DPP Nasdem Tak Khawatir Mahfud MD Gabung Tim Prabowo-Sandiaga

"Ngapain kami khawatir."

Ketua DPP Nasdem Tak Khawatir Mahfud MD Gabung Tim Prabowo-Sandiaga
Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Mahfud MD didampingi Ketua KPK Agus Rahardjo dan juru bicara KPK Febri Diansyah menjawab pertanyaan wartawan di Gedung KPK, Senin (25/6/2018). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

tirto.id -

Ketua DPP Nasdem, Irma Suryani Chaniago menyatakan tidak khawatir jika Mahfud MD bergabung ke dalam tim kampanye nasional (TKN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

"Loh kenapa sih khawatir. Kalau tujuannya semua untuk rakyat, bukan hanya sekadar berkuasa, ngapain kami khawatir," kata Irma kepada Tirto, Jumat (7/9/2018).

Lagi pula, kata Irma, Mahfud merupakan seorang negarawan yang cukup paham cara memposisikan dirinya sendiri di tengah kubu Jokowi-Ma'ruf Amin dan Prabowo-Sandiaga.

"Beliau itu orang yang mempersatukan bangsa. Jadi kita lihat saja bagaimana nanti Pak Mahfud memutuskan sesuatu," kata Irma.

Kalaupun pada akhirnya Mahfud memutuskan mendukung Jokowi-Ma'ruf, kubu Prabowo-Sandiaga menurutnya juga harus menerima keputusan itu.

"Jadi jangan bilang juga wah Pak Mahfud enggak mungkin dukung Jokowi. Enggak bisa juga. Kita serahkan saja ke Pak Mahfud. Karena dia seorang negarawan, dia tahu persis harus melakukan apa," kata Irma.

Peluang bergabungnya Mahfud ke dalam TKN kubu penantang Jokowi disampaikan Sandiaga, kemarin (6/9/2018). Menurutnya, salah satu timnya telah berkomunikasi dengan mantan Ketua MK tersebut.

"Secara pribadi belum ketemu tapi mungkin ada teman mitra koalisi yang ketemu langsung," kata Sandiaga di kawasan Widya Chandra, Jakarta.

Meskipun begitu, Sandiaga menyatakan tidak ada paksaan kepada Mahfud untuk menjadi bagian tim pendukungngnya di Pilpres 2019 nanti.

"Ya tentunya kita ingin putra-putri terbaik bangsa bisa gabung tanpa ada paksaan. Kita ajak mereka sama-sama memikirkan bangsa kita, ini yang terjadi sampai menunggu penetapan," kata Sandiaga.

Mahfud pernah menjadi ketua tim sukses Prabowo Subianto-Hatta Rajasa di Pilpres 2014 lalu. Namun, ia gagal membawa pasangan ini menang melawan Jokowi-Jusuf Kalla.

Kini, namanya disebut bakal masuk lagi ke jajaran tim pemenangan Prabowo setelah gagal menjadi cawapres Jokowi yang telah diberikan kepada Ma'ruf Amin.

Baca juga artikel terkait PILPRES 2019 atau tulisan lainnya dari M. Ahsan Ridhoi

tirto.id - Politik
Reporter: M. Ahsan Ridhoi
Penulis: M. Ahsan Ridhoi
Editor: Yulaika Ramadhani