tirto.id - Sampah terus menjadi persoalan, termasuk dalam kehidupan di rumah tangga. Rata-rata rumah tangga menyimpan banyak zat atau produk yang mengandung unsur berbahaya.
Disadari atau tidak, ada beberapa jenis sampah yang dapat berpotensi menjadi limbah berbahaya jika tidak ditangani atau dikelola dengan baik.
Dilansir dari Betterhealth.vic.gov.au, berikut beberapa jenis sampah rumah tangga yang berbahaya:
- Cat berbasis pelarut
- Pestisida dan bahan kimia lainnya
- Baterai (baterai monil, ponsel atau baterai rumah tangga biasa)
- Oli motor
- Bensin dan minyak tanah
- Bahan kimia kolam renang
- Semua jenis obat-obatan
- Termometer, barometer, termostat.
Penanganan sampah berbahaya ini tidak bisa dilakukan dengan sembarangan atau membuangnya pada tempat sampah begitu saja.
Ada beberapa hal yang perlu dilakukan sebelum membuang sampah rumah tangga berbahaya:
- Simpan barang ke wadah aslinya jika memungkinkan. Jika wadah sudah hilang atau tidak bisa digunakan lagi, ganti dengan wadah baru tapi jangan gunakan wadah makanan dan minuman.
- Jangan mencampur bahan kimia saat memasukan suatu zat atau barang ke wadah penyimpanan yang baru
- Pastikan semua label termasuk label peringatan dan instruksi pabrik tetap utuh pada kemasannya
- Simpan barang secara tegak dengan tutup rapat dan jauhkan dari jangkauan anak-anak
- Jauhkan sumber api seperti korek api dari area penyimpanan
- Jaga agar area penyimpanan tetap kering
- Jangan menggabungkan limbah berbahaya dengan sampah biasa
Selain itu untuk menghindari risiko potensial dari limbah sampah rumah tangga yang berbahaya, sangat penting untuk memantau penggunaan, penyimpanan dan pembuangan produk dengan zat berbahaya di rumah.
Dilansir dari laman Epa.gov, biasanya limbah berbahaya dibuang langsung ke saluran pembuangan, di tanah, atau membuang langsung ke tempat sampah biasa.
Dampak pembuangan ini tidak segera dirasakan, namun secara lambat namun pasti akan mencemari lingkungan dan menimbulkan ancaman bagi manusia.
Untuk itu akan lebih baik jika mempertimbangkan dan mengurangi pembelian produk yang mengandung bahan berbahaya.
Mulailah untuk mempelajari penggunaan metode atau produk alternatif tanpa bahan yang berbahaya untuk kebutuhan rumah tangga.
Penulis: Irene Aprilya Meok
Editor: Yandri Daniel Damaledo