Menuju konten utama

Ketahui Dampak Mandi Malam dan Cara yang Direkomendasikan

Menurut penelitian, mandi air hangat sebelum tidur dapat membantu Anda untuk memiliki tidur yang lebih nyenyak.

Ketahui Dampak Mandi Malam dan Cara yang Direkomendasikan
Ilustrasi Mandi. foto/istockphoto

tirto.id - Mandi telah menjadi bagian dalam kehidupan untuk menjaga tubuh tetap bersih sehingga terbebas dari berbagai macam penyakit.

Mandi termasuk cara untuk menunjang kebersihan pribadi, dan memberikan manfaat bagi kesehatan.

Mengutip Medical News Today, air memberikan manfaat yang berkaitan dengan menghilangkan rasa sakit dan perawatan dalam bentuk hidroterapi.

Metode mandi termasuk mandi uap, sauna, mandi air, dan lain-lainnya terbukti dapat meningkatkan fungsi kekebalan tubuh, meringankan sakit dan nyeri otot, dan mengurangi pembengkakan.

Selain itu, mandi juga dapat membantu tubuh meningkatkan aliran darah, meningkatkan konsentrasi, mengurangi kelelahan, dan melancarkan pernapasan.

Bagaimana dampaknya jika mandi terlalu malam?

Menurut penelitian, mandi air hangat sebelum tidur dapat membantu Anda untuk memiliki tidur yang lebih nyenyak.

Tidur dan mandi memiliki hubungan dengan suhu tubuh yang mengatur ritme sirkadian Anda. Ritme sirkadian merupakan proses internal dan alami yang mengatur siklus bangun-tidur setiap 24 jam.

Suhu tubuh yang paling tinggi ada pada pagi dan sore hari, ketika Anda merasa paling terjaga. Saat suhu tubuh turun di malam hari, Anda akan mulai merasa mengantuk.

Mandi air hangat mungkin terdengar berlawanan dengan bagaimana ritme sirkadian tubuh bekerja karena meningkatkan suhu tubuh.

Meski demikian, Christopher Winter, MD., seorang ahli di American Academy of Sleep Medicine mengungkapkan bahwa setelah selesai mandi, suhu tubuh berangsur-angsur turun yang membuat Anda lebih mudah tidur.

Mengutip Business Insider, waktu optimal untuk mandi adalah 60-90 menit sebelum tidur sehingga tubuh memiliki cukup waktu untuk kembali menurunkan suhunya.

Oleh karenanya, orang-orang yang menderita insomnia disarankan untuk mandi malam dengan rutin sebagaimana dikatakan Dr. Janet K. Kennedy, ahli psikologi klinis dan tidur di New York dikutip dari The New York Times.

“Tubuh secara alami menjadi dingin ketika mendekati waktu tidur, selaras dengan ritme sirkadian. Mandi secara artifisial akan meningkatkan suhu, dan membuat pendinginan tubuh menjadi lebih cepat, yang juga mempercepat tidur,” ungkapnya.

Di sisi lain, mandi di malam hari akan memastikan Anda mencuci muka sebelum tidur yang penting untuk kesehatan kulit.

Setiap harinya, kulit terpapar oleh bakteri dan radikal bebas, riasan tebal, dan kotoran lainnya. Dengan mencuci muka sebelum tidur, Anda dapat meminimalisir risiko penyakit kulit.

Jika Anda memilih untuk mandi air hangat, ahli dermatologi di New York Gary Goldenberg merekomendasikan Anda untuk menggunakan air hangat suam-suam kuku maksimal 5-10 menit.

“Mandi dengan air yang panas cenderung menghilangkan minyak dari kulit Anda, dan cenderung membuat kulit teriritasi,” ungkapnya.

Ia menambahkan, semakin lama berada di air, semakin tinggi kemungkinan kulit akan kering.

Berapa kali sebaiknya mandi dilakukan dalam sehari?

Di Indonesia, masyarakat direkomendasikan untuk mandi dua kali sehari. Meski demikian, masyarakat di negara lain memiliki kebiasaan tersendiri sehubungan dengan berapa kali mereka mandi.

Mandi rutin dengan membersihkan kulit dan mengangkat sel-sel kulit mati dapat membantu kulit membersihkan pori-pori. Selain itu, sel-sel kulit juga akan berfungsi, membantu membasmi bakteri, dan iritasi yang menyebabkan ruam atau masalah kulit lainnya.

Meski demikian, mandi berlebihan juga tidak disarankan. Sabun dan sampo yang digunakan saat mandi dapat menyebabkan kulit tubuh terlalu kering sehingga menjadi pecah-pecah.

Pilihan untuk mandi berapa kali dalam sehari, dapat disesuaikan dengan jenis kulit tubuh masing-masing.

Tertulis dalam Healthline bahwa beberapa dokter kulit hanya merekomendasikan mandi sekali dalam sehari, baik di pagi hari atau di malam hari sebelum tidur.

Namun, ada juga yang menyarankan untuk mandi hanya 2-3 kali dalam seminggu. Mandi dapat disesuaikan pada hari dan tingkat kegiatan.

Anda dapat mandi 2 kali dalam sehari apabila Anda memiliki rutinitas harian yang banyak dan mengeluarkan banyak keringat.

Lantas, bagaimana cara mandi yang benar?

Berikut adalah langkah demi langkah mandi yang direkomendasikan oleh Healthline:

1. Isi bak mandi dengan air hangat suam-suam kuku. Air panas akan membakar kulit, air sedikit terlalu panas akan mengeringkan kulit. Ujilah suhu air dengan hati-hati menggunakan tangan Anda.

2. Basuhi tubuh Anda dengan air untuk menghilangkan kotoran yang menempel.

3. Gunakan sabun. Anda dapat mengaplikasikan sabun menggunakan waslap atau puff mandi. Namun, tetap berhati-hati lah agar tidak mengeksfoliasi kulit dengan berlebihan. Disarankan untuk mengeksfoliasi kulit saat membasuh kulit di awal langkah karena sel-sel kulit mati menjadi lebih mudah dibersihkan ketika telah terkena air.

4. Anda tidak perlu mencuci rambut setiap hari. Ketika Anda membutuhkan untuk membersihkan rambut, gunakan sampo. Bilas sesegera mungkin agar busa tidak masuk mata.

5. Setelahnya, gunakan kondisioner rambut sambil pijat kulit kepala Anda. Bilas dengan air dingin untuk menutup kutikila rambut.

6. Jangan lupa untuk membersihkan wajah dengan sabun cuci muka khusus sesuai dengan kebutuhan kulit, dan menyikat gigi.

7. Keringkan tubuh dengan handuk, dan gunakan pelembab untuk menghidrasi kulit.

Baca juga artikel terkait MANDI atau tulisan lainnya dari Dinda Silviana Dewi

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Dinda Silviana Dewi
Penulis: Dinda Silviana Dewi
Editor: Nur Hidayah Perwitasari