Menuju konten utama

Ketahui 3 Langkah Penting untuk Cegah COVID-19 Menurut Pemerintah

Pemerintah menganjurkan 3 langkah penting yang perlu dilakukan oleh masyarakat sebagai upaya pencegahan virus corona COVID-19. 

Ketahui 3 Langkah Penting untuk Cegah COVID-19 Menurut Pemerintah
Tim PKRS (Promosi Kesehatan Rumah Sakit) memberikan sosialisasi enam langkah tata cara cuci tangan yang benar menggunakan cairan antiseptic di ruang tunggu pasien rawat jalan, RSUD dr Iskak, Tulungagung, Jawa Timur, Rabu (4/3/2020). ANTARA FOTO/Destyan Sujarwoko/ama.

tirto.id - Pemerintah telah merilis situs covid19.go.id untuk memberi edukasi kepada masyarakat terkait virus Corona terbaru atau yang dikenal dengan COVID-19 tersebut.

Dalam situsnya tersebut, pemerintah memberikan informasi mengenai tiga langkah penting untuk mencegah terjangkit virus yang sedang mewabah di seluruh dunia, termasuk cara mengurangi risiko serta apa yang perlu dilakukan saat sakit.

Berikut adalah 3 langkah pencegahan COVID-19 yang dianjurkan pemerintah.

1. Ketahui Cara Mengurangi Risiko

Untuk mencegah penularan, cara yang sebaiknya dilakukan adalah dengan mengetahui risiko dan menghindarinya termasuk dengan menjaga kebersihan. Namun, pemerintah juga menyarankan bagi masyarakat untuk melakukan social distancing atau mengurangi kontak langsung dengan orang lain.

Ketika orang terjangkit COVID-19 tengah diisolasi, orang tersebut masih tetap dapat menyebarkan virus tersebut ke sekitarnya melalui kontak jarak dekat yang disebut dengan penularan komunitas.

Semakin meluas penularannya, maka tindakan perlu dilakukan seperti mengurangi kontak antara satu warga dengan yang lain di wilayah tersebut yang kemudian disebut dengan social distancing.

Oleh karenanya, banyak agenda dan acara besar ditunda atau dibatalkan seperti ajang pertandingan olahraga, konser musik, acara keagamaan hingga pertemuan besar guna mencegah penularan COVID-19 tersebut.

Selain itu, pemerintah juga merekomendasikan masyarakat untuk menjaga kebersihan. Dilansir dari Cleveland Clinic, COVID-19 menyebar melalui tetesan atau droplet pernapasan orang yang terinfeksi. Sehingga, mungkin saja seseorang bisa mendapatkan COVID-19 dengan menyentuh permukaan atau objek yang memiliki virus di atasnya dan kemudian menyentuh mulut, hidung, atau mata mereka sendiri.

Oleh karenanya, penting untuk tetap menjaga kebersihan agar terhindar dari virus tersebut. Ikuti langkah kebersihan untuk mencegah COVID-19 seperti di bawah ini.

- Sering cuci tangan pakai sabun dan air mengalir minimal 20 detik dan ingatkan anak untuk mencuci tangan pakai sabun secara benar.

- Cuci tangan pakai sabun saat tiba di rumah, tempat kerja atau sekolah, sebelum makan, sebelum menyiapkan makanan, dan setelah menggunakan toilet.

- Gunakan cairan pembersih tangan minimal 60 persen kandungan alkohol bila sabun dan air mengalir tidak tersedia

- Tutup mulut dan hidung dengan siku terlipat saat batuk atau bersin. Gunakan tisu, yang langsung dibuang ke tempat sampah tertutup setelah digunakan. Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau cairan pembersih tangan.

- Jaga jarak paling sedikit satu meter dengan orang. Jangan berada dekat orang yang tidak sehat.

- Hindari menyentuh wajah karena mulut, hidung mata dapat menjadi pintu masuk virus.

2. Ketahui Informasi yang Benar

Masyarakat harus tetap mengikuti perkembangan informasi tentang virus COVID-19 ini. Negara-negara dengan banyak kasus virus Corona telah mengeluarkan regulasi-regulasi baru untuk menghentikan penyebaran.

Di sisi lain, masyarakat diharapkan untuk dapat membedakan informasi yang salah atau berita hoaks yang beredar. Pasalnya, kemudahan melakukan komunikasi yang didukung dengan perangkat digital justru sering disalahgunakan dengan banyaknya penyebaran informasi yang salah. Ikuti selalu informasi terbaru dari sumber-sumber yang dapat dipercaya.

3. Ketahui Apa yang Perlu Dilakukan Saat Sakit

Virus Corona atau COVID-19 yang tengah mewabah di seluruh dunia merupakan virus jenis baru dan kasus pertamanya ditemukan di Wuhan, Cina, pada akhir tahun lalu.

Dilansir dari CDC, gejala utama seperti demam, kesulitan bernapas atau sesak napas, nyeri dada, pilek, batuk, setelah 2-14 hari masa inkubasi virus dalam tubuh.

Akan tetapi, masyarakat tidak perlu panik saat mendapati diri mengalami gejala tersebut sebab gejala tersebut memiliki kemiripan dengan flu biasa. Lebih lanjut, sebagian besar orang yang terinfeksi COVID-19 dapat sembuh.

Dari 218.827 kasus yang terkonfirmasi positif COVID-19 terdapat 84.121 jiwa yang dapat sembuh dari virus tersebut menurut peta global John Hopkins per Kamis (19/3/2020) pukul 15.33 WIB.

Anda dapat melakukan pemeriksaan menuju rumah sakit terdekat untuk memastikan kesehatan terlebih bila keluhan berlanjut, atau disertai dengan kesulitan bernapas.

Pada saat berobat ke fasilitas layanan kesehatan sebaiknya gunakan masker. Apabila tidak memiliki masker, ikuti etika batuk tau bersin yang benar dengan menutup mulut dan hidung dengan siku terlipat atau tisu yang langsung dibuang ke tempat sampah tertutup.

Tenaga kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan akan melakukan screening suspect. Jika memenuhi kriteria suspek virus corona (COVID-19), Anda akan dirujuk ke salah satu rumah sakit rujukan yang siap menanganani COVID-19.

Namun, jika tidak memenuhi kriteria suspek, Anda akan dirawat inap atau rawat jalan tergantung diagnosa dan keputusan dokter.

Sementara, segera hubungi Hotline Center Corona 119 ext 9 apabila Anda dalam keadaan sehat namun melakukan perjalanan pada kota atau negara terjangkit COVID-19 dalam 14 hari terakhir.

Baca juga artikel terkait 3 LANGKAH PENTING CEGAH COVID-19 atau tulisan lainnya dari Dinda Silviana Dewi

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Dinda Silviana Dewi
Penulis: Dinda Silviana Dewi
Editor: Yandri Daniel Damaledo