tirto.id - Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan para anggota DPR RI mendapat jatah vaksin dari Kementerian Kesehatan. Jatah vaksin juga diberikan kepada keluarga anggota DPR RI.
“Kita mendapatkan jatah dari Kemenkes. DPR dan anggota keluarganya yang terdaftar di Sekretariat Jenderal DPR. Jadi alokasi itu dari Kemenkes,” kata dia, Jumat (26/2/2021).
Padahal vaksinasi tahap II ini diperuntuhkan untuk lansia, TNI-Polri, wartawan, pedagang di pasar hingga pejabat publik. Belum ada alokasi untuk kategori baru seperti keluarga dari pejabat publik.Kata dia, jatah vaksin tersebut sudah terjadwal dari lembaga yang dipimpin oleh Menteri Budi Gunadi Sadikin.
Kendati saat ini sedang berada di masa reses sidang, Dasco mengatakan Sekretariat Jenderal DPR RI langsung memberi informasi kepada fraksi-fraksi agar diteruskan kepada seluruh anggota.
Ia menepis jika agenda vaksinasi yang berjalan di DPR RI tertutup.
“Jadi tidak benar vaksinasi ini tertutup. Enggak ada yang ditutupi, wong vaksinasi ini program pemerintah kok,” imbuh politikus Gerindra ini.
Dasco mengatakan bahwa semua anggota DPR RI berjumlah 575 orang akan divaksin, kecuali yang sedang dalam penyembuhan COVID-19. Selain keluarga anggota DPR RI, vaksinasi juga menyasar petugas di gedung DPR RI.
“Termasuk staf pendukung, termasuk keamanan, petugas kebersihan itu juga divaksinasi karena DPR ini sudah area merah. Sudah banyak Pamdal, pegawai yang terkena COVID-19," lanjutnya
Dasco juga menegaskan vaksinasi adalah program pemerintah untuk DPR RI. Bahkan, ia mengaku sempat ingin memasukan wartawan ke dalam jatah vaksinasi di lingkungan DPR RI, namun ternyata sudah dialokasikan oleh Kemenkes.
“Jadi enggak ada pilih kasih, enggak ada tertutup. Semakin cepat banyak yang divaksinasi, semakin cepat juga menekan lonjakan penyebaran Covid-19 di Indonesia,” kata dia.
Penulis: Haris Prabowo
Editor: Zakki Amali