tirto.id - Dalam dua hari terakhir, penambahan kasus terkonfirmasi positif virus Corona atau COVID-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sebanyak 100 kasus. Dari 48 tempat tidur pasien critical COVID-19 yang disediakan, kini tinggal tersisa 26 bed.
"Hari Kamis (10/9/2020) tempat tidur critical ketersediaan 48, penggunaan 22, sisa 26," kata Juru Bicara Penanganan COVID-19 DIY, Berty Murtiningsih kepada wartawan, Kamis (10/9/2020).
Tempat tidur critical ini merupakan tempat tidur yang disediakan untuk pasien COVID-19 yang membutuhkan penanganan intensif. Khususnya, pasien COVID-19 yang membutuhkan alat bantu nafas atau ventilator.
Sementara untuk ruang perawatan isolasi biasa atau tempat tidur pasien non-critical total ketersediaan ada 345. Sampai 10 September 2020, ada 220 tempat tidur yang digunakan, sementara sisanya masih 125.
Berdasarkan laporan harian dari Pemda DIY penambahan kasus dalam dua hari terakhir terjadi lonjakan. Pada 9 September 2020, terjadi penambahan 50 kasus terkonfirmasi positif COVID-19. Sedangkan pada hari berikutnya juga terjadi penambahan dengan jumlah yang sama.
"Hasil pemeriksaan laboratorium dan terkonfirmasi positif pada hari ini, 10 September 2020 terdapat tambahan 50 kasus positif, sehingga total kasus positif COVID-19 di DIY menjadi sebanyak 1.695 kasus," Berty.
Kasus terkonfirmasi positif per 10 September 2020 itu tersebar di Kota Yogyakarta 13 kasus; Kabupaten Bantul 16 kasus; Kabupaten Kulonprogo satu kasus; Kabupaten Gunungkidul satu kasus; dan Kabupaten Sleman 19 kasus.
Sedangkan berdasarkan riwayatnya terdapat lima kasus yang merupakan pekerjaan kesehatan; satu kasus pasien pra-operasi; 17 kasus hasil kontak tracing; dan 20 kasus masih dalam penelusuran.
Penulis: Irwan Syambudi
Editor: Maya Saputri