tirto.id - Jumlah pendaftar CPNS di Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) dan Mahkamah Agung (MA) sampai dengan Selasa, 8 Agustus 2017 pukul 11:09 WIB mencapai 441.267 orang.
Menurut, Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN), total jumlah pendaftar tersebut terbagi atas; pendaftar di Kemenkumham mencapai 427.117 pendaftar dan di MA 14.150 pendaftar.
Dalam rilisanya kepada media, Humas BKN menyebutkan lowongan CPNS di Kemenkumham untuk jabatan sebagai penjaga tahanan atau sipir penjara menjadi lowongan paling diminati pelamar.
Sedangkan jabatan yang paling tidak diminati antara lain dokter spesialis penyakit dalam dan dokter spesialis ginekologi pertama.
Sedangkan formasi jabatan paling favorit di MA adalah calon hakim peradilan umum. Sedangkan untuk formasi umum
jabatan paling kurang peminat adalah calon hakim peradilan agama, untuk formasi putra/putri Papua dan Papua Barat.
Namun Kepala Sub Bagian (Kasubag) hubungan Media dan Antar Lembaga Biro Humas BKN Diah Eka Palupi mengakui masih banyak pelamar yang melakukan kesalahan dengan mengirimkan berkas lamaran ke BKN, bukan ke instansi Kemenkumhan dan MA. Diah menyampaikan ada banyak pelamar yang salah alamat dalam mengirimkan berkas.
“BKN kebanjiran berkas CPNS, para pelamar salah alamat,” kata Diah dalam pesan singkat kepada Tirto, Selasa (8/7/2017).
Menurut Diah, berkas yang masuk ke BKN tidak dapat diproses karena BKN tidak memiliki kewenangan untuk memproses berkas lamaran CPNS tersebut.
Baca Juga: Tata Cara Pengiriman Berkas Lamaran CPNS 2017
Sebagaimana diketahui pemerintah membuka 19.200 formasi CPNS untuk Kemenkumham dan MA. Pendaftaran dilakukan mulai 1-31 Agustus 2017 melalui www.sscn.bkn.go.id.