tirto.id - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengumpulkan ratusan penjabat kepala daerah di Istana Kepresidenan, Jakarta. Jokowi akan memberikan pengarahan kepada para penjabat kepala daerah tersebut.
Pj. Gubernur DKI Jakarta cum Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono tampak hadir di istana. Dia mengatakan rencana pertemuan Jokowi dengan para penjabat kepada daerah.
"Oh pengarahan Pak Presiden semua Pj Gubernur. 197 (kepala daerah)," Kata Heru saat ditemui di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (30/10/2023).
Ia mengaku belum mengetahui isi pengarahan. Namun, ia menduga pertemuan pj kepala daerah dengan Jokowi berkaitan pemilu.
"Mungkin pengarahan terkait menjelang Pemilu," Kata Heru.
Dalam pantauan Tirto terlihat Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, Pj Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin, Pj Gubernur Sulawesi Barat Zudan Arif Fakhrulloh terpantau hadir di lokasi.
Selain itu, sejumlah menteri sudah merapat ke Istana diantaranya Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas.
Di hari yang sama, Presiden Jokowi mengundang para calon presiden (capres) untuk makan siang bersama. Hal itu diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.
"Iya benar capres (makan siang bersama presiden), bukan cawapres. Cawapres kan kaitannya dengan pak wapres," ujar Mahfud singkat di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (30/10/2023).
Sementara itu, Juru Bicara Bakal Capres Anies Baswedan, Surya Tjandra mengatakan capres Koalisi Perubahan Anies Baswedan dijadwalkan akan memenuhi undangan makan siap bersama Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan pada Senin (30/10/2023) pukul 12.00 WIB.
"Capres saja sepertinya dan semuanya diundang," kata Surya saat dihubungi Tirto.
Dia menyebut tidak hanya Anies saja yang akan diundang dalam agenda tersebut. Namun juga capres lainnya, yaitu Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.
"Semua capres sepertinya dan akan makan siang bareng," kata dia.
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Reja Hidayat