tirto.id - Presiden Joko Widodo berharap kehadiran Sirkuit Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah, NTB bisa menumbuhkan titik ekonomi baru di NTB. Jokowi meyakini perhelatan akbar internasional seperti World Superbike dan MotoGP akan memberi dampak signifikan bagi pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut.
"Saya kira ini sebuah perhelatan besar yang setiap tahun terus akan diadakan di Sirkuit Mandalika dan itu dipastikan akan memberikan dampak pertumbuhan ekonomi di Provinsi NTB," ungkap Jokowi selepas peresmian Sirkuit Mandalika, NTB, Jumat (12/11/2021).
"Ya ini kan dicoba dulu lah World Superbike dicoba, nanti MotoGP dilaksanakan, kita evaluasi, baru kita akan ke arah mana akan kelihatan nanti," imbuh Jokowi.
Jokowi meminta agar pelaksanaan ajang internasional di sirkuit Mandalika tetap memerhatikan protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19.
"Saya sudah memerintahkan untuk juga didampingi oleh Satgas [COVID-19] sehingga tata kelola setiap event itu terus dijaga protokol kesehatannya," tuturnya.
Sirkuit Mandalika berada di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika yang dikelola oleh PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau dikenal dengan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC).
ITDC merupakan bagian dari InJourney, yaitu sebuah holding BUMN pariwisata dan pendukung yang resmi beroperasi dengan terbitnya Peraturan Pemerintah Nomor 104 Tahun 2021 tanggal 6 Oktober 2021.
Selain meresmikan Sirkuit Mandalika, Jokowi hari ini juga meresmikan beroperasinya Jalan Bypass Bandara Internasional Lombok (BIL) - Mandalika sepanjang 17,3 kilometer.
"Jalan ini menghubungkan antara Bandara Internasional Lombok dengan kawasan Mandalika telah selesai dibangun dan digunakan, sehingga dengan adanya jalan tersebut jarak tempuh antara bandara dan Mandalika bisa menjadi 15 menit saja," katanya.
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Bayu Septianto