Menuju konten utama

Berapa Panjang Sirkuit Mandalika & Lap MotoGP Indonesia 2023?

Berapa panjang Sirkuit Mandalika dan berapa pula jumlah lap kelas MotoGP, Moto2, juga Moto3 di Grand Prix Indonesia 2023?

Berapa Panjang Sirkuit Mandalika & Lap MotoGP Indonesia 2023?
Sejumlah marshal membawa peralatan seusai mengikuti track safety inspection sebagai persiapan terakhir jelang pelaksanaan MotoGP seri ke-16 Mandalika di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Jumat (13/10/2023).ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/nym.

tirto.id - Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika di Lombok Tengah yang menjadi lintasan balap MotoGP Indonesia 2023 memiliki panjang 4,3 km.

Main race kelas MotoGP yang akan berlangsung pada Minggu, 15 Oktober 2023 bakal berlangsung sebanyak 27 lap. Artinya, pembalap yang mampu menyelesaikan main race MotoGP bakal melahap 116,1 km.

Mulai dibangun pada awal 2021, Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika memiliki desain 17 tikungan, yang terdiri dari 6 tikungan ke arah kiri, dan 11 tikungan ke arah kanan.

Trek lurus terpanjang di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika adalah 723 meter, dengan lebar lintasan 15 meter.

Pada MotoGP 2022 atau edisi pertama Grand Prix Mandalika, Miguel Oliveira (saat itu memperkuat Red Bull KTM Factory Racing) berhasil menjadi juara.

Diwarnai hujan yang mengguyur lintasan sebelum lomba, Oliveira tercatat menempuh waktu 33 menit 27,223 detik untuk melahap 20 lap. Di belakangnya, ada Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) dengan perbedaan sangat masif 2,205 detik.

Sebagai peringkat ketiga atau posisi terbawah di podium, ada Johann Zarco yang mengendarai motor Ducati di tim Pramac Racing. Ia berjarak 3,158 detik dari Oliveira.

Di MotoGP Mandalika 2023, persaingan ketat mungkin saja terjadi untuk trio pengemudi motor Ducati, yakni Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo), Jorge Martin (Prima Pramac), dan Marco Bezzecchi (Mooney VR46 Racing). Namun, pembalap lain seperti Fabio Quartararo hingga Marc Marquez (Repsol Honda) juga bisa memberi kejutan.

Spesifikasi Sirkuit Mandalika MotoGP Indonesia 2023

Mengutip dari laman resmi MotoGP Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, yang terletak di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, memiliki pemandangan laut yang indah. Terletak di sepanjang garis pantai Mandalika lintasan ini memiliki kapasitas 200.000 penonton.

Tampilan Sirkuit Mandalika yang tidak banyak memiliki trek panjang, bakal menjadi ujian bagi Ducati untuk melanjutkan dominasinya. Pasalnya, motor pabrikan Italia tersebut cukup sulit dikendalikan saat berada di tikungan.

Kendati begitu, trek lurus 723 meter di stage pertama lintasan dapat menjadi kekuatan utama Ducati. Di samping itu, meski tak banyak trek lurus, karakteristik Sirkuit Mandalika yang tidak memiliki tikungan tajam juga memberi keuntungan untuk Ducati.

Oleh sebab itu, jalannya balapan di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika diprediksi berlangsung sengit. Selain trio Ducati, pembalap dari pabrikan lain seperti Jack Miller, dan Brad Binder (Red Bull KTM), Aleix Espargaro, dan Maverick Vinales (Aprilia Racing), memiliki peluang untuk menjadi juara.

Total, pada sesi Main Race MotoGP Mandalika 2023 akan berlangsung sebanyak 27 laps dengan total jarak 116,1 km bakal ditempuh oleh setiap pembalap. Namun, jika terjadi sesuatu hingga red flag berkibar, para pembalap hanya akan melahap 20 lap.

Jumlah lap di kelas Moto2 dan Moto3 berbeda dengan MotoGP. Pembalap Moto2 akan memacu motornya sebanyak 22 lap secara keseluruhan, atau 94,6 km. Namun, jika terjadi insiden hingga adanya red flag, lap yang ditempuh hanya 17 putaran.

Sementara itu, kelas Moto3 hanya akan memiliki 20 lap di GP mandalika atau setara dengan 86 km. Jika ada red flag, putaran balapan hanya sejumlah 15 lap.

Berikut ini adalah ringkasan spesifikasi Sirkuit Pertamina Mandalika.

Panjang Lintasan: 4,3 km

Trek Terpanjang: 723 m

Total Tikungan: 17 (11 ke kanan, 6 ke kiri)

Lebar Lintasan: 15 m

Baca juga artikel terkait MOTOGP 2023 atau tulisan lainnya dari Permadi Suntama

tirto.id - Olahraga
Kontributor: Permadi Suntama
Penulis: Permadi Suntama
Editor: Fitra Firdaus