Menuju konten utama

Jokowi Ajak Fresh Graduate Ikut CPNS 2024, Ada 690 Ribu Formasi

Rekrutmen CPNS 2024 digelar sebagai upaya pemerintah untuk menghadapi disrupsi teknologi yang sangat pesat.

Jokowi Ajak Fresh Graduate Ikut CPNS 2024, Ada 690 Ribu Formasi
Peserta mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS formasi Kejaksaan di Kantor Pusat Badan Kepegawaian Negara (BKN), Jakarta, Kamis (9/11/2023). Pemerintah mulai Kamis (9/11) melaksanakan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2023 yang diikuti sebanyak 1.853.617 pelamar, sedangkan Seleksi Kompetensi bagi Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (CPPPK) akan dilakukan pada Jumat (10/11/2023). ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/rwa.

tirto.id - Presiden Joko Widodo membuka ruang bagi talenta muda untuk bergabung menjadi aparatur sipil negara (ASN). Pemerintah membuka sekitar 2,3 juta formasi pada 2024 dengan fokus pada lulusan baru atau fresh graduate lebih dari 500 ribu formasi.

"Pemerintah memberikan kesempatan bagi para lulusan baru atau fresh graduate dengan membuka formasi CPNS tahun 2024 sebanyak 690 ribu orang yang tersebar di instansi pusat 207 ribu dan di instansi daerah 483 ribu," kata Jokowi saat memberikan keterangan, Jumat (5/1/2024).

Jokowi mengatakan, 2,3 juta formasi tersebut dialokasikan untuk untuk guru dan dosen, tenaga kesehatan, serta tenaga teknis sesuai dengan kebutuhan.

Selain itu, pemerintah juga akan menyelesaikan penataan tenaga non-ASN dengan membuka rekrutmen sebanyak 1,6 juta formasi yang belum diangkat

sebagai pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

“Pemerintah juga akan menyelesaikan penataan tenaga non-ASN berdasarkan database BKN sebagaimana amanat Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN, dimana tahun ini dilakukan rekrutmen sebanyak 1 juta 600 ribu formasi yang belum diangkat sebagai PPPK,” kata Jokowi.

Jokowi mengatakan, rekrutmen CPNS digelar sebagai upaya pemerintah untuk menghadapi disrupsi teknologi yang sangat pesat.

Pemerintah, kata Jokowi, butuh tenaga muda yang terampil dari berbagai disiplin ilmu untuk mendukung pelayanan publik berbasis digital, efisiensi birokrasi, dan mendorong peningkatan kinerja, serta akuntabilitas pemerintah.

Oleh karena itu, ia mengajak para talenta muda untuk memanfaatkan CASN 2024 sebagai upaya memperbaiki birokrasi.

“Saya mengundang saudara-saudara, talenta-talenta muda hebat Indonesia untuk memanfaatkan peluang rekrutmen calon ASN tahun 2024 dan menjadi

bagian dari semangat reformasi birokrasi, serta pelayanan publik yang berdampak dan lebih baik,” tutur Jokowi.

Menteri PAN-RB, Azwar Anas, sebelumnya merincikan lowongan fresh graduate sebanyak 690.822 formasi dan sisanya 1.605.694 untuk PPPK.

Azwar menuturkan untuk instansi pusat 429.183 formasi. Sementara untuk instansi daerah 1.867.333 formasi terdiri dari lowongan untuk CPNS yang fresh graduate atau CPNS umum 207.247 formasi. Dosen 15.460 formasi, sementara untuk guru, tenaga kesehatan, teknis 191.787.

"Kemudian P3K sebanyak 221.936 untuk tenaga guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknis. Sedangkan kebutuhan instansi daerah lebih besar dibanding Untuk instansi pusat. Kenapa? Karena jumlah ASN kita di daerah. Itu lebih tinggi 70 persen dibanding ASN kita yang ada di pusat," kata Azwar Anas.

Sementara itu, kebutuhan instansi daerah 1.867.333 formasi, terdiri dari CPNS yang Fresh Graduate di daerah atau CPNS umum sebanyak 483.575 formasi untuk tenaga teknis.

Kemudian P3K Sebanyak 1.383.758. Jumlah tersebut terdiri atas tenaga guru sebanyak 419.146, tenaga kesehatan sebanyak 417.196 dan tenaga teknis sebanyak 547.416.

Baca juga artikel terkait CPNS 2024 atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Bayu Septianto