Menuju konten utama

Jenis-jenis Alat Berat Beserta Fungsi dan Gambarnya

Jenis-jenis alat berat ada beragam mulai dari buldoser hingga grader. Berikut penjelasan fungsi masing-masing jenis alat berat beserta gambarnya.

Jenis-jenis Alat Berat Beserta Fungsi dan Gambarnya
Alat berat membongkar rumah di bantaran aliran Kali Bahagia, Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (28/1/2020). ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah/wsj.

tirto.id - Alat berat adalah alat berukuran besar yang didesain untuk menunjang kerja-kerja industri seperti konstruksi, pertambangan, perkebunan, dan lain sebagainya.

Setiap jenis alat berat memiliki fungsi khusus yang berbeda-beda. Sebagai misal, untuk meratakan dan memadatkan komponen dalam pengaspalan, alat yang dipakai adalah compactor, bukan excavator.

Lantas, apa saja jenis alat berat? Berikut ini 11 jenis alat berat berdasarkan fungsinya.

  1. Excavator
  2. Buldoser
  3. Loader
  4. Compactor
  5. Asphalt finisher atau Paver
  6. Crane atau Mobil Crane
  7. Forklift
  8. Bus
  9. Truck
  10. Trencher
  11. Grader

Jenis-jenis Alat Berat Beserta Fungsi dan Gambarnya

Masing-masing jenis alat berat punya bentuk yang berbeda, sesuai dengan fungsinya.

Untuk mempermudah pemahaman terkait jenis-jenis alat berat dan fungsinya, berikut akan disajikan penjelasan beserta gambar.

1. Excavator

Excavator merupakan salah satu jenis alat berat yang digunakan untuk menggali, mengeruk, serta memindahkan material dari satu tempat atau ke truk dan sebagainnya. Excavator juga dapat digunakan untuk pengangkatan berat hingga pembongkaran.

Excavator

Excavator. FOTO/iStockphoto

2. Buldoser

Buldoser merupakan alat berat yang berguna mengolah tanah atau menghilangkan lapisan tanah. Jenis alat berat satu ini dapat mendorong, menggeser, serta menjangkau kedalaman tertentu.

Buldoser

Buldoser. FOTO/iStockphoto

3. Loader

Loader merupakan alat berat yang memiliki bentuk dan fungsi mirip dengan buldoser. Bedanya, loader dilengkapi ban karet besar. Loader juga digunakan untuk mengangkut berbagai macam material seperti galian tanah, limbah pembongkaran, hingga bahan mentah ke dumper atau truk.

Loader

Loader. FOTO/iStockphoto

4. Compactor

Compactor digunakan untuk memadatkan tanah atau material dalam proyek pengerjaan jalan.

Pemadatan artinya menekan susunan butir-butir material menjadi lebih padat sehingga rongga udaranya terkurangi.

Compactor terbagi lagi menjadi beberapa jenis. Yang paling umum digunakan dalam proyek pengaspalan meliputi:

  1. Tundem roller compactor, digunakan untuk meratakan permukaan yang sudah halus.
  2. Vibration roller compactor, alat berat yang punya fungsi sama dengan tundem roller compactor tetapi lebih efektif.
  3. pneumatic tired roller compactor, fungsinya memadatkan tanah dengan dua metode gabungan yakni kneading action dan static weight.

Compactor

Compactor. FOTO/iStockphoto

5. Asphalt finisher atau Paver

Paver merupakan alat berat yang berfungsi menghamparkan material aspal supaya merata dalam konstruksi jalan. Paver juga digunakan untuk mencampur aspal dengan materi lain.

Asphalt finisher

Asphalt finisher. FOTO/iStockphoto

6. Crane atau Mobil Crane

Crane merupakan alat berat yang menjulang tinggi, tetapi cenderung statis alias tidak mudah berpindah tempat. Crane berguna untuk mengangkat balon beton atau rangka baja, kemudian disalurkan ke protek konstruksi bangunan tinggi.

Dalam bentuk berbeda, ada juga mobil crane yang memiliki fungsi sama. Berbeda dengan crane statis, mobil crane mampu mengangkat material secara vertikal maupun horizontal untuk pekerjaan yang berhubungan dengan ketinggian. Mobil crane lebih fleksibel karena bisa berpindah tempat dengan mudah.

Mobil Crane

Mobil Crane. FOTO/iStockphoto

7. Forklift

Forklift adalah alat berat yang digunakan untuk memuat (loading), menurunkan (unloading), atau memindahkan muatan. Forklift membantu proyek konstruksi, terutama di daerah padat penduduk dengan akses jalan terbatas alias sempit.

Forklift

Forklift. FOTO/iStockphoto

8. Bus

Bus merupakan kendaraan darat guna mengangkut penumpang. Bus memiliki beberapa jenis sesuai muatannya mulai big bus (kapasitas 50-60 orang), medium bus (kapasitas 22-32 orang), microbus (kapasitas 20 orang), dan minivan (kapasitas 15 orang).

Berdasarkan buku Teknik Otomotif Kelas X Semester 1 terbitan Kemdikbud, bus termasuk alat berat, meskipun fungsinya mengangkut orang bukan barang proyek.

Bus

Bus. FOTO/iStockphoto

9. Truck

Truck merupakan kendaraan untuk mengangkut barang. Ciri-ciri truk adalah memiliki bagian belakang berbentuk bak terbuka atau boks. Beberapa jenis truk mulai pick up truk, cargo truck, dump truck, trailer truck, dan truk kebutuhan khusus.

Truck

Truck. FOTO/iStockphoto

10. Trencher

Trencher merupakan alat dengan fungsi menggali tanah untuk meletakan pipa, kabel, drainase, dan sebagainnya. Alat berat tersebut memiliki dua jenis, yakni chain trenchers dan wheeled trencher.

Trencher

Trencher. FOTO/iStockphoto

11. Grader

Grader merupakan alat berat yang memiliki bilah horizontal di antara roda depan dan belakangnya. Fungsi jenis alat berat ini adalah meratakan permukaan tanah.

Grader

Grader. FOTO/iStockphoto

Baca juga artikel terkait MATERI OTOMOTIF atau tulisan lainnya dari Syamsul Dwi Maarif

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Syamsul Dwi Maarif
Penulis: Syamsul Dwi Maarif
Editor: Fadli Nasrudin