tirto.id - Lima orang atlet Jambi yang dipersiapkan menuju PON XX Papua terkonfirmasi reaktif COVID-19 setelah menjalani tes swab antigen. Saat ini kelima atlet tersebut diisolasi di hotel menjelang jalani swab PCR.
"Setelah seluruh atlet Jambi yang masuk Pemusatan latihan daerah (pelatda) inap menjalani tes rapid antigen, ada lima atlet yang berasal dari cabang olahraga dayung, polo air, Muathai dan sepak takraw yang hasil swab antigennya reaktif COVID-19," kata Humas KONI Provinsi Jambi, Maskun Sofywan, di Jambi, Selasa (10/8/2021).
Kelima atlet itu kini sudah menjalankan isolasi di hotel dan dipantau oleh dokter dari Diskepora Provinsi.
"Karena hasilnya baru reaktif dari rapid antigen masih akan dipastikan lewat tes swab PCR yang dijdwalkan pada Jumat mendatang," kata Maskun.
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Jambi menyiapkan 102 atlet yang akan bertanding dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua pada Oktober 2021 mendatang.
Ke-102 atlet Jambi itu terdiri atas 22 cabang olahraga (cabor) yakni angkat besi (Pabsi), basket (Perbasi), taekwondo, biliar (Pobsi), atletik (Pasi), Muaythai, senam (Pesani), wushu (WI), tarung derjat (Kodrat), karate (Forki), panahan (Perpani), gulat (PGSI), sepatu roda (Perserosi), dayung (Podsi), tinju (Pertina), sepak takraw (Persetasi), Judo (PJSI), bukutangkis (PBSI), aquatik (PRSI), pencak silat (IPSI), panjat tebing (FPTI) dan menembak (Perbakin).
Persiapan menuju PON XX Papua 2021 saat ini mencapai 90 persen. Setiap cabang olahraga ditargetkan dapat meraih medali. "Targetnya, yang paling penting pencapaiannya lebih tinggi saat PON di Jawa Barat," kata Maskun.
Para atlet itu, sudah mengikuti syarat dari pihak penyelenggara. Salah satunya, mengikuti vaksinasi COVID-19 selama 2 kali. Keberangkatan para atlet Jambi menuju PON pada 22 September 2021 dan mereka didampingi oleh pelatih sebanyak 29 orang.