tirto.id - Jadwal Olimpiade 2020 di Tokyo, Jepang, telah resmi dimundurkan pada 2021 sebagai dampak pandemi virus Corona atau COVID-19. Perubahan ini bisa mengakibatkan pembengkakan biaya.
Ketua Komisi Koordinasi Komite Olimpiade Internasional (IOC), John Coates, menyarankan kepada panitia penyelenggara Olimpiade Tokyo untuk memangkas biaya tambahan yang dirasa tak perlu.
“Kami akan menimbang semua peluang untuk mengoptimalkan dan menyederhanakan lingkup serta tingkatan layanan selama penyelenggaraan, serta mengurangi anggaran tambahan yang mungkin muncul karena penundaan,” ujar Coates, dikutip Antaradari Reuters.
Coates mengatakan hal tersebut dalam rapat virtual bersama panitia penyelenggara Olimpiade Tokyo pada Kamis (16/4/2020) kemarin.
Pada dasarnya, lanjut Coates, pelayanan untuk semua atlet akan tetap sama, namun beberapa bidang lain mungkin ada yang dapat dipertimbangkan ulang.
“Semua layanan untuk atlet tetap sama, tetapi mungkin ada beberapa aspek dari Olimpiade yang bisa ditinjau serta ditentukan mana yang harus ada, dan mana yang akan bagus jika ada” ujar Coates.
Sebelum perubahan jadwal, Olimpiade Tokyo diperkirakan menelan biaya hingga 12,35 miliar dolar AS. Jumlah tersebut tentu saja bakal semakin membengkak usai keputusan penundaan hingga pertengahan tahun 2021 oleh IOC.
Perubahan jadwal ini tentunya juga berimbas terhadap bidang lain, seperti akomodasi, pemeliharaan venue pertandingan, serta periklanan. Semua sektor yang terpengaruh harus dinegosiasikan ulang.
“Apakah perlu kita mengurangi akomodasi bagi sponsor, pemilik hak siar, dan komite olimpiade nasional? Kita perlu bertanya ke mereka,” tambah Coates.
IOC bersama pemerintah Jepang dan pihak terkait lainnya sepakat menunda gelaran Olimpiade Tokyo yang harusnya berlangsung pada 24 Juli-9 Agustus 2020 menjadi tanggal 23 Juli-8 Agustus 2021, sebagai akibat dari pandemi COVID-19.
"Komite Olimpiade Internasional (IOC), Komite Paralimpik Internasional (IPC), Komite Penyelenggara Tokyo 2020, Pemerintah Metropolitan Tokyo, dan Pemerintah Jepang, menyepakati tanggal baru untuk Olimpiade XXXII pada 2021. Olimpiade Tokyo 2020 akan digelar dari 23 Juli hingga 8 Agustus 2021," tulis keterangan dalam laman resmi IOC, Senin (30/3/2020).
"Keputusan diambil berdasarkan tiga pertimbangan utama: melindungi kesehatan para atlet dan semua yang terlibat dalam pencegahan virus COVID-19, melindungi kepentingan atlet dan olahraga Olimpiade, serta penyesuaian kalender olahraga internasional," imbuh IOC.
Penulis: Oryza Aditama
Editor: Iswara N Raditya