tirto.id - Jadwal lengkap Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) sudah diumumkan dalam pengumuman Seleksi National Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2025 pada Rabu, 11 Desember 2024. Pelaksanaan UTBK-SNBT berlangsung pada 23 April-3 Mei 2025. Apa perbedaan antara SNBT Tahun Ajaran 2025/2026 dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya?
SNPMB 2025 digelar melalui 3 jalur utama, yaitu jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), jalur SNBT, dan jalur Mandiri. Panitia SNPMB 2025 melalui akun Instagram @snpmb_id menyebutkan bahwa proses seleksi akan dimulai dengan Pengumuman Kuota Sekolah pada 28 Desember 2024.
Sebagai bagian dari SNPMB 2025, SNBT adalah jalur masuk perguruan tinggi negeri (PTN) dengan syarat pesertanya mengikuti UTBK. Tahun ini, di SNBT 2025, PTN menyediakan kuota minimum sebesar 40 persen.
SNBT memberikan kesempatan yang lebih adil dan objektif bagi semua peserta untuk dapat diterima di PTN berdasarkan kemampuan akademik mereka. Dengan ujian berbasis tes, proses seleksi lebih terstandarisasi. Di samping itu, SNBT mengurangi subjektivitas dalam penerimaan mahasiswa baru.
SNBT membuka kesempatan lebih luas bagi siswa di seluruh Indonesia untuk dapat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi negeri, yang sering kali dianggap lebih terjangkau dibandingkan dengan perguruan tinggi swasta.
SNBT 2025 untuk Lulusan Tahun Berapa?
Muncul pertanyaan apakah apakah gap year bisa ikut SNBT 2025. Siswa yang boleh mengikuti SNBT 2025 adalah sebagai berikut.
- Lulusan SMA/MA/SMK/Sederajat tahun 2023, 2024 dan 2025
- Lulusan Paket C tahun 2023, 2024 dan 2025 dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2025).
Apa Saja Ketentuan SNBT 2025?
Ketentuan umum SNBT 2025 adalah sebagai berikut.
- Seleksi jalur SNBT 2025 berdasarkan hasil UTBK 2025, dan ditambah portofolio bagi peserta yang memilih program studi seni dan/atau olahraga.
- Peserta SNBT hanya diperbolehkan mengikuti UTBK 2025 sebanyak satu kali.
- Hasil UTBK 2025 hanya berlaku untuk mengikuti SNBT dan penerimaan di PTN tahun 2025.
Jadwal Lengkap UTBK 2025
Terkait pertanyaan kapan UTBK 2025 dimulai, berikut ini jadwal lengkap UTBK 2025 yang meliputi SNBP dan UTBK SNBT.
- Pengumuman Kuota Sekolah: 28 Desember 2024
- Masa Sanggah: 28 Desember-17 Januari 2025
- Registrasi Akun SNPMB Sekolah: 6-31 Januari 2025
- Pengisian PDSS Oleh Sekolah: 6-31 Januari 2025
- Registrasi Akun SNPMB Siswa: 13 Januari-18 Februari 2025
- Pendaftaran SNBP: 4-18 Februari 2025
- Pengumuman Hasil SNBP: 18 Maret 2025
- Masa Unduh Kartu Peserta SNBP: 4 Februari-30 April 2025
- Registrasi Akun Siswa: 13 Januari-27 Maret 2025
- Pendaftaran UTBK-SNBT: 11-27 Maret 2025
- Pelaksanaan UTBK: 23 April-3 Mei 2025
- Pengumuman Hasil SNBT: 28 Mei 2025
- Masa Unduh Sertifikat UNBK:3 Juni-31 Juli 2025
Pelaksanaan SNBT tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Di tahun 2025, SNBT hanya dilaksanakan dalam satu gelombang selama 10 hari. Selama 10 hari itu, setiap harinya ada dua sesi. SNBT dimulai dari 23 April sampai 3 Mei 2025.
Peserta SNBT 2025, wajib melakukan registrasi akun SNPMB di portal yang sudah ditetapkan oleh panitia, yaitu portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id.
Ketentuan Pilihan Program Studi UTBK SNBT 2024
Setiap peserta SNBT diperbolehkan memilih maksimal empat program studi dengan penyesuaian pada 3 dan 4 pilihan program studi. Terdapat ketentuan khusus terkait hal ini.
Pertama, untuk 1 dan 2 pilihan program studi, peserta SNBT bebas memilih program studi apa pun.
Lain halnya untuk 3 pilihan program studi. Terdapat aturan bahwa 3 pilihan prodi itu terdiri dari kombinasi sebagai berikut.
- Kombinasi 2 program akademik dan 1 program Vokasi
- Kombinasi 1 program akademik dan 2 program Vokasi
- Seluruh 3 pilihan tersebut adalah program Vokasi dengan minimal 1 program Diploma Tiga
Ada pula ketentuan khusus untuk 4 pilihan program studi. Rinciannya adalah sebagai berikut.
- Kombinasi 2 program akademik dan 2 program Vokasi, dengan minimal 1 program Diploma Tiga
- Kombinasi 1 program akademik dan 3 program Vokasi, dengan minimal 1 program Diploma Tiga
Penulis: Prihatini Wahyuningtyas
Editor: Fitra Firdaus