Menuju konten utama

Info Gunung Merapi Hari Ini 27 Desember 2021: 40 Kali Gempa Guguran

Gunung Merapi hari ini mengalami 40 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-35 mm dan lama gempa 16-120 detik.

Info Gunung Merapi Hari Ini 27 Desember 2021: 40 Kali Gempa Guguran
Gunung Merapi, Selasa 10/8/2021. foto/BPPTKG

tirto.id - Kabar Gunung Merapi hari ini, Senin, 27 Desember 2021 berdasarkan pengamatan pukul 00.00-06.00 WIB mengalami 40 kali gempa guguran, 1 kali gempa hembusan dan 1 kali gempa hybrid/fase banyak.

Menurut laporan laman magma.esdm.go.id, gunung api yang terletak di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) masih berstatus Siaga Level III.

Oleh karena itu, masyarakat diminta tidak melakukan kegiatan apa pun di wilayah yang berpotensi bahaya. Selain itu, masyarkat diminta mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik.

Aktivitas Gunung Merapi

Gunung Api Merapi terletak di Kab/Kota Sleman, Magelang, Boyolali, Klaten, Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah dengan posisi geografis di Latitude -7.542°LU, Longitude 110.442°BT dan memiliki ketinggian 2968 mdpl.

Pengamatan Visual

Gunung api terlihat jelas hingga tertutup Kabut 0-III. Teramati asap kawah utama berwarna putih dengan intensitas sedang hingga tebal tinggi sekitar 20-50 meter dari puncak. Cuaca berawan hingga mendung, angin lemah hingga sedang ke arah timur.

Klimatologi

Cuaca berawan hingga mendung, angin lemah hingga sedang ke arah timur. Suhu udara sekitar 17-22°C. Kelembaban 70-95%. Tekanan udara 566-716 mmHg.

Pengamatan Kegempaan

  • 40 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-35 mm dan lama gempa 16-120 detik.
  • 1 kali gempa hembusan dengan amplitudo 3 mm, dan lama gempa 10 detik.
  • 1 kali gempa hybrid/fase banyak dengan amplitudo 1 mm, S-P 0.3 detik dan lama gempa 6 detik.

Rekomendasi

1. Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor tenggara-barat daya sejauh maksimal 3 km ke arah sungai Woro dan sejauh 5 km ke arah sungai Gendol, Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi erupsi eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

2. Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya.

3. Masyarakat agar mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar G. Merapi.

4. Penambangan di alur sungai yang berhulu di Gunung Merapi dalam KRB III direkomendasikan untuk dihentikan.

5. Pelaku wisata direkomendasikan tidak melakukan kegiatan pada daerah potensi bahaya dan bukaan kawah sejauh 5 km dari puncak Gunung Merapi.

6. Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali.

Baca juga artikel terkait GUNUNG MERAPI atau tulisan lainnya dari Alexander Haryanto

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Iswara N Raditya